Bulan Kemanusiaan PMI Kota Semarang Hasilkan 3,6 Milyar, Fokus Untuk Kemanusiaan

oleh -
oleh
Ketua PMI Kota Semarang, Awal Prasetyo saat menerima secara simbolis hasil kegiatan Bulan Kemanusiaan (ist)

Semarang | SOROTINDONESIA.COM – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang berhasil menggalang dana masyarakat sebesar Rp. 3,6 Milyar dalam kurin waktu 3 bulan. Penyerahan dana kemanusiaan tersebut dilakukan di Aula Gedung UDD PMI Kota Semarang, Senin (3/10/2022).

Ketua PMI Kota Semarang, Dr. dr. Awal Prasetyo MKes Sp THT-KL MARS menegaskan dana masyarakat tersebut fokus untuk kemanusiaan. Awal pun mengapresiasi semua pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam menyukseskan bulan dana PMI Kota Semarang tahun 2022.

Menurut Awal, keterlibatan masyarakat Kota Semarang melalui bulan dana PMI Kota Semarang sangat tinggi. Untuk itu, pihaknya menjadi semakin bersemangat dalam melakukan beragam kegiatan yang fokus utamanya pada peningkatan harkat kemanusiaan masyarakat Kota Semarang.

“Meskipun kami juga memfokuskan pada isu-isu terkini, misalnya isu tentang anak dan juga perempuan. Kami juga memberikan perhatian tersendiri terkait tragedi kemanusiaan di Stadion Kanjuruhan Malang beberapa waktu lalu,” terangnya.

Awal menuturkan, PMI Kota Semarang akan terus berusaha hadir dalam menyediakan berbagai dukungan terkait kebencanaan, kesulitan kemanusiaan khususnya di Kota Semarang termasuk yang menyangkut persoalan balita stunting, “Jadi kata kuncinya jika masyarakat melihat, menyaksikan kejadian yang mengiris isu kemanusiaan jangan kontak PMI Kota Semarang,” imbuhnya.

Ketua PMI Kota Semarang, Awal Prasetyo saat menerima awak media seusai penutupan Bulan Kemanusiaan di Ruang Lokakrida, Gedung Moch. Ihsan Lt.8, Balaikota Semarang (rq)

Awal juga menyoroti perlunya peningkatan kesadaran masyarakat dalam tertib berkendara di jalan. Hal ini sebagai upaya pencegahan terjadinya kecelakaan lalu lintas. “Berlalulintas membutuhkan kesadaran yang humanis, karena kalau tidak menyadari kehadiran orang lain yang sedang melintas, maka akan cenderung memikirkan diri sendiri,” ucapnya.

Baca Juga:  PT KAI Daop 4 Semarang Percayakan Bantuan Untuk Sulteng Pada PMI Jateng

Sementara, Ketua Harian bulan dana PMI Kota Semarang tahun 2022 Ratnaningdyah Hasna Zahari menambahkan, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi saat itu memberikan surat edaran khusus kepada ASN dan non ASN di lingkungan Pemkot Semarang terkait bulan dana PMI Kota Semarang tahun 2022. “Dari ASN dan non ASN Pemkot sendiri mendapatkan Rp 1.733.275.000. Kami juga masuk ke perusahaan-perusahaan dengan didampingi langsung Ketua PMI Kota Semarang,” terangnya.

Bulan Dana PMI Kota Semarang Tahun 2022 dikonsep dengan istilah Bulan Kemanusiaan. Tidak sebatas menggalang donasi, namun beragam kegiatan dilakukan untuk menggencarkan isu kemanusiaan dengan jargon dari Wakil Gubernur Jawa Tengah yang sekaligus Ketua Dewan Kehormatan PMI Jawa Tengah, H. Taj Yasin Maimoen, semakin PMI semakin manusiawi.

Ketua Umum Panitia Bulan Kemanusiaan PMI Tahun 2022 Kota Semarang, Emmy Munfarida, SH melaporkan, pengumpulan bulan dana kemanusiaan dihimpun selama periode bulan Juni hingga 31 Agustus 2022. Dalam waktu 3 bulan tersebut berhasil mencapai Rp. 3.681.548.122. Perolehan tersebut jumlahnya merupakan yang terbesar dari periode-periode sebelumnya atau selama ini.

“Keberhasilan ini tidak lepas dari kerja keras dan kekompakan segenap tim bulan dana PMI Tahun 2022 Kota Semarang, utamanya kerja cerdas dari Ketua Harian, Ibu Ratnaningdyah Hasna Zahari, SH, MH kerjasama stakeholder serta dukungan Ketua PMI Kota Semarang, Dr. dr. Awal Prasetyo, M.Kes, Sp THT-KL MARS dan Walikota Semarang,” ucap Emmy Munfarida dalam laporannya.

Baca Juga:  PMI Tingkatkan Suplai Air Bersih Pada Masyarakat Terdampak Gempa Dan Tsunami Sulteng

Perempuan yang juga Ketua Kajari Kota Semarang itu melanjutkan, dana kemanusiaan yang terkumpul ini, hari ini kita serahkan kepada Ketua PMI Kota Semarang, untuk selanjutnya bisa dipergunakan untuk kepentingan kemanusiaan masyarakat kota Semarang khususnya dan umumnya untuk masyarakat yang membutuhkan.

“Dana ini berasal dari ASN dan non ASN di lingkungan Pemkot Semarang, instansi TNI-Polri, Kampus, Sekolah, Perusahaan dan Pusat-pusat pembelanjaan, seperti Mall Ciputra, Superindo dengan pemasangan QRIS,” ucapnya.

Ketika awak media menanyakan kenapa capaian penghimpunan meningkat secara drastis, apa strateginya? Emmy langsung menjawab, salah satunya dengan sentuhan kemanusiaan. Menurut dia, jadi tidak semata-mata pengumpulan dana PMI saja, namun kita tekankan sisi kemanusiaanya.

“Kita sosialisasikan, kita sampaikan apa-apa saja manfaat bulan dana untuk masyarakat, pentingnya keterlibatan atau partisipasi masyarakat, bahwa dana tersebut jelas-jelas memberikan manfaat dan membantu untuk masyarakat. Setelah masyarakat mengerti, paham, alhamdulillah mereka pada ikut berpartisipasi, ikut join gerakan ini,” tegasnya. (rq)

Comments

comments