,

Kampanye Zero Waste dan Citarum Harum, Sampah Di SMPN 1 dan SMPN 6 Kota Cimahi Berkurang Signifikan

oleh -
Kampanye Zero Waste dan Citarum Harum, Sampah Di SMPN 1 dan SMPN 6 Kota Cimahi Berkurang Signifikan

CIMAHI, sorotindonesia.com,- Deklarasi penggunaan misting dan tumbler di lingkungan satuan pendidikan SD, SLTP dan SLTA Kota Cimahi yang dihadiri oleh Walikota Cimahi Ir. H. Ajay M. Priatna, M.M., Komandan Sektor 21 Satgas Citarum Kolonel Inf Yusep Sudrajat, S.IP, M.Si., Kepala Disdik dan Kepala DLH Kota Cimahi serta sekitar 210 kepala sekolah pada tanggal 27 Januari 2020 lalu di aula Gedung A Pemkot Cimahi dalam rangka menyukseskan program zero waste dan Citarum Harum, kini perlahan mulai terasa dampaknya.

Hal tersebut dikatakan langsung oleh Kepala Sekolah SMPN 1 Kota Cimahi, Asep Suryana, serta Kepala Sekolah SMPN 6 Kota Cimahi, Wawan Hermawan, saat kunjungan bergilir dari DLH Kota Cimahi yang diwakili Kabid PSBL3PK, Tigor Sitinjak, dan Satgas Citarum Sektor 21 yang diwakili oleh Serka Lilik P.W, ke dua sekolah itu, Senin (9/3/2020).

“Pada awal Februari 2020, kami membuat Surat Keputusan untuk pengurangan sampah diantaranya komitmen untuk peserta didik membawa tumbler dan misting dari rumah. Kemudian kami mengawasi pedagang yang masuk, begitu pula warung atau kantin yang berada di lingkungan sekolah, tidak boleh lagi menyediakan jajanan plastik sekali pakai, dan itu terus disosialisasikan setiap ada kesempatan,” kata Kepala Sekolah SMPN 1, Asep Suryana, usai kegiatan upacara bendera.

Baca Juga:  Menko Maritim Dorong Untuk Jangan Ragu Tindak Tegas Pencemar Citarum

Diungkapkan oleh Asep Suryana, “Evaluasinya, jika sebelum bulan Februari itu ada sekitar 30 trash bag per minggu, tapi sekarang 10 trash bag saja untuk sampah yang diangkut dari sekolah,” ungkapnya.

“Harapannya terus berkurang dan mudah-mudahan zero waste ini bisa diwujudkan di SMPN 1 Cimahi,” pungkas Asep Suryana.

Senada dengan itu, Kepala Sekolah SMPN 6 Wawan Hermawan disela kunjungan DLH Kota Cimahi dan Satgas Citarum Sektor 21 ke sekolahnya mengungkapkan, “Pencanangan pengurangan sampah sudah kami laksanakan sejak satu bulan yang lalu melalui tumbler dan misting. Sebetulnya untuk membiasakan peserta didik di SMPN 6 membawa tumbler sudah sejak 5 tahun lalu pada masa kepemimpinan Bapak Asep Irawan dan terus berlanjut sampai sekarang, jadi sudah merupakan program sekolah, termasuk membawa bekal makanan dan minum dari rumah, sehingga alhamdulillah saat dicanangkan oleh Disdik, sudah tidak menjadi kendala bagi kami untuk sosialisasi,” ungkapnya kepada media.

Diterangkan lebih lanjut oleh Wawan Hermawan, “Sebagian besar peserta didik yang berjumlah 915 siswa, sudah menjadi kebiasaan untuk membawa tempat makan dan minum sendiri. Setelah diintensifkan penggunaan tumbler dan misting tersebut, pengurangan sampahnya cukup signifikan hingga sekitar lebih dari 60 persen. Biasanya 10 atau 11 karung sampah perhari, kini tinggal 3 karung saja,” terangnya.

DPSP

“Kami juga mengimbau kepada pedagang jajanan di sekitar lingkungan sekolah untuk sama-sama ikut menyukseskan program pengurangan sampah ini,” imbau Wawan Hermawan.

Baca Juga:  Sanksi Hukum Siap Menjerat Trigunawan Jika Bandel Buang Limbah Kotor

Serka Lilik pada kesempatan sambutannya pada upacara bendera di SMPN 1 Kota Cimahi mengatakan bahwa lingkungan disekitar kita telah menjadi cerminan budaya sekolah.

Serka Lilik dari Satgas Citarum Subsektor 21-13/Cimahi dan Tigor Sitinjak dari DLH Kota Cimahi saat menyampaikan sosialisasi terkait program pengurangan sampah pada upacara bendera di SMPN 1 Kota Cimahi, Senin (9/3/2020).

“Alangkah tidak bijaknya jika lingkungan disekitar kita terlihat tidak enak dipandang dan terasa tidak nyaman. Apalagi sekolah ini telah menjadi rumah kedua kita yang setiap hari kita singgahi guna menuntut ilmu,” ucapnya.

Lingkungan sekolah seharusnya selalu terjaga dan memiliki suasana yang sejuk, kata Serka Lilik, sehingga kitapun dapat lebih konsentrasi dalam proses kegiatan belajar mengajar.

“Oleh karena itu, saya menginginkan supaya kita tetap menjaga kebersihan lingkungan sekolah yang kita cintai ini dan mengajak kepada seluruh siswa siswi SMPN 1 untuk membawa tumbler dan misting yang tentunya sudah diisi air minum dan makanan atau jajanan dari rumah yang sudah disiapkan oleh orang tua. Tujuannya adalah untuk meminimalisir sampah plastik di sekolah ini. Sehingga lingkungan sekolah ini akan bersih dari sampah,” ajak Satgas Citarum dari Subsektor 21-13/Cimahi Tengah & Selatan ini.

Sosialisasi pengurangan sampah dan kampanye penggunaan misting dan tumbler di SMPN 6 Kota Cimahi, Senin (9/3/2020).

Comments

comments