Usai Giat Pengerukan, Satgas Citarum Subsektor 21-06 Dampingi Pekerjaan Perbaikan Dinding Penahan Sungai Citepus

oleh -
Usai Giat Pengerukan, Satgas Citarum Subsektor 21-06 Dampingi Pekerjaan Perbaikan Dinding Penahan Sungai Citepus

sorotindonesia.com, KAB. BANDUNG,- Jajaran Satgas Citarum Sektor 21 Subsektor 06/Citepus melaksanakan giat pendampingan perbaikan dinding penahan tanah oleh BBWS Citarum di bibir Sungai Citepus kurang lebih sepanjang 25 meter di Kp. Bojongseureuh RW 07, Desa Cangkuang Wetan, Kecamatan Dayeuhkolot, pasca dijadikan akses jalan untuk dilewati alat berat pada pelaksanaan normalisasi pengerukan dan pengangkatan sedimentasi, Senin (21/10/2019).

“Kegiatan yang dilaksanakan selain perbaikan dinding penahan tanah, juga perbaikan jalan yang menghubungkan antara Kp. Bojongseureuh dan Kp. Sekeandur berupa pengurugan dan pemadatan jalan menggunakan sirtu dengan bantuan alat berat excavator PC 200,” jelas Subsektor 21-06, Peltu Edy Purwanto.

Sedimentasi yang telah berhasil dikeruk sepanjang kurang lebih 3 Km, dengan kedalaman antara 1 hingga 3 meter.

Selama pekerjaan pengerukan sedimentasi di Sungai Citepus, wilayah Dayeuhkolot, sebagian dinding penahan dibongkar untuk akses jalan bagi keluar masuknya alat dan kendaraan berat karena keterbatasan lebar jalan inspeksi.[dokumentasi foto: 10 September 2019]
Kondisi dinding penahan sungai yang sempat dijadikan jalan akses alat berat, kini sudah kembali normal, Senin (21/10/2019).

Kegiatan pendampingan pekerjaan alat berat ini dilakukan oleh Satgas Citarum Subsektor 21-06 tanpa meninggalkan tugas rutin.

“Setelah apel pagi, pukul 08.30 WIB, kita melaksanakan pembersihan di bantaran Sungai Citepus sebelah selatan, wilayah Kp. Sekeandur,” ujar Edy Purwanto.

Dilanjutkannya, “Kita berhasil mengangkat sekitar 50 Kg sampah dari permukaan sungai. Selain itu, kita melaksanakan kegiatan merapihkan bantaran dari tanaman liar di sepanjang 150 meter aliran sungai,” lanjutnya.

Komsos dan Patroli Sungai

Jajaran Satgas Citarum Subsektor 21-06, selepas giat pembersihan sungai, dilanjutkan kemudian dengan patroli sungai.

Kegiatan rutin tersebut untuk mengecek kebersihan aliran sungai dari kontaminasi pencemaran limbah industri serta titik penumpukan sampah.

Alhamdulillah, patroli sungai hari ini kami tidak menemukan limbah kotor yang dibuang oleh industri, juga titik penumpukan sampah di aliran sungai dan bantaran,” ungkap Peltu Edy Purwanto.

Untuk menumbuhkan kesadaran dan kepedulian warga masyarakat agar turut berperan aktif menjaga kebersihan lingkungan, terutama lingkungan aliran sungai, dilakukan giat komsos (komunikasi sosial) langsung kepada warga secara door to door.

“Giat komsos yang kami laksanakan kepada masyarakat, mengajak supaya ikut serta berperan aktif mengembalikan ekosistem dan kelestarian sungai,” kata Edy Purwanto.

“Kemudian agar warga masyarakat ikut peduli dengan menjadi pelopor tidak membuang sampah sembarangan serta jejaring informasi bila ada industri nakal yang membuang limbahnya langsung ke sungai,” urainya lagi.

Komsos dilaksanakan oleh jajaran satgas ke 4 orang warga di RW 08, Kp. Sekeandur.(St)

Comments

comments