CIMAHI, sorotindonesia.com,- Hutan Kota Taman Kehati Cimahi di Kampung Cimenteng, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, sebagai sarana konservasi flora dan edukasi alam bagi warga Kota Cimahi dan sekitarnya ini terus bersolek.
Hingga kini, lahan yang luasnya sekitar 5 hektar milik Pemkot Cimahi dan menjadi basis jajaran Sektor 21 Satgas Citarum tersebut, selain memiliki tempat persemaian dan pembibitan pohon konservasi dan produktif, juga sudah dilengkapi antara lain dengan fasilitas camping area, landasan joging track, kolam demplot budidaya ikan, dan aula terbuka untuk pertemuan.
Sedangkan taman eksisting keanekaragaman tanaman bambu, saat ini sudah di bersihkan dan sudah jauh dari kesan menyeramkan. Tampak anggota satgas sudah melengkapinya dengan kursi taman terbuat dari bilah-bilah kayu untuk tempat duduk bersantai menikmati pemandangan sekitar.
“Ya, yang sedang kita benahi sekarang sebagai bagian dari fasilitas Taman Kehati ini adalah penataan akses jalan menuju ke kolam demplot budidaya ikan,” kata Pasi Sektor 21 Satgas Citarum, Lettu Inf Sukisworo, Minggu (11/10/2020).
‘Selain itu juga penataan taman hutan bambu, agar nyaman dikunjungi oleh masyarakat yang ingin mengenal jenis-jenis pohon bambu yang tumbuh disini,” tambahnya.
Ia berharap, sarana konservasi tanaman edukasi alam di Taman Kehati ini keberadaannya turut dijaga oleh warga masyarakat yang berkunjung.
“Silahkan bagi warga masyarakat yang ingin berkunjung menikmati suasana alam disini. Namun yang wajib diperhatikan adalah harus menjaga kebersihan, jangan membuang sampah dan puntung rokok sembarangan. Serta tidak boleh mengganggu tanaman. Juga jangan abaikan protokol kesehatan,” tegasnya.
Menariknya, Taman Kehati Cimahi ini sudah dilengkapi dengan fasilitas mushola, kamar kecil yang cukup memadai dan sarana tempat mencuci tangan di banyak titik.
Harapan kedepannya, Taman Kehati Cimahi akan dilengkapi juga dengan display jenis-jenis ikan endemik Jawa Barat dan jenis ikan yang dilarang untuk dipelihara karena berbahaya bagi keberadaan perkembangan ikan lokal di perairan atau sungai.
[St]
