Anggota TNI Gerebek Toko Kosmetik Jualan Narkoba

oleh -

SOROTINDONESIA.COM, Sumedang,- Petugas Intel Korem 062/TN menggerebek dan gelandang pemilik salah satu toko kosmetik di Sumedang Utara yang ternyata kedapatan menjual narkoba.

Penggerebekan toko kosmetik yang berada di Jalan Karapyak, Desa Mekarjaya, Kecamatan Sumedang Utara, tersebut bermula dari informasi dan kecurigaan warga masyarakat karena kerap didatangi pelajar berseragam untuk membeli sesuatu.

Selang beberapa waktu, seorang warga diminta untuk membeli obat jenis psikotropika, ternyata barang tersebut memang ada dijual di toko itu. Kemudian petugas berpakaian preman mendatangi toko tersebut untuk berpura – pura membeli dan menanyakan kepada pemilik toko. Semula pemilik toko berinisial IR tidak mengakui kalau dirinya menjual obat-obatan berbahaya, namun setelah diadakan penggeledahan, ditemukan barang yang dicurigai, IR tidak bisa berkilah lagi. Petugas pada saat itu juga langsung gelandang IR ke Kantor Koramil Sumedang, Rabu (11/7/2018).

Danramil Sumedang Utara Kapten Inf Dedi Ruwanto menyebutkan, “Barang bukti yang diamankan petugas berupa Neomato 50 tablet, Ramadok 92 tablet, Tramadol palsu 18 bungkus (setiap bungkus isinya 5 tablet), Dexa 50 bungkus (tiap bungkus isinya 5 tablet). Obat – obat berbahaya tersebut ditemukan saat diadakan penggeledahan di lobang ventilasi WC ditoko tersebut “.

Dari pengakuan IR, barang tersebut diperoleh melalui seseorang warga dari Kecamatan Cimanggung. Omset penjualan bisa mencapai Rp 1,5 juta perharinya.

Kapten Inf Dedi Ruwanto yang didampingi Kasi Kefarmasian dan Kesehatan Kabupaten Sumedang, Dadan Mulyadan, menambahkan, “barang bukti yang ditemukan itu jenis obat psikotropika yang bila dikonsumsi tanpa resep dokter bisa membahayakan jiwa penggunanya “.

Saat ini IR telah diserahkan dan diamankan ke Polsek Sumedang Utara untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya yang selama ini telah merusak fisik dan mental generasi muda penerus bangsa.

Dengan digelandangnya pemilik toko berkedok toko kosmetik penjual obat-obatan berbahaya ini diharapkan tidak terulang dan ada lagi toko – toko lainnya yang menjual barang terlarang, karena TNI berkomitmen untuk memerangi Narkoba.

Comments

comments