KAB. BANDUNG,- Memasuki musim penghujan, rumput dan tanaman liar mulai tumbuh subur mengganggu bantaran sungai dan berpotensi menyangkutnya sampah yang sewaktu-waktu dapat jatuh ke aliran sungai dan mengotori Sungai Citarum.
Mengantisipasi hal tersebut, anggota Satgas Citarum Sektor 21 Subsektor 06/Citepus bersama dengan warga pelopor kebersihan melaksanakan giat korve selepas apel pengecekan personel di Kampung Bojongseureuh, Desa Cangkuang Wetan, Kecamatan Dayeuhkolot.
“Iya, kita hari ini melaksanakan pembersihan di daerah aliran Sungai Citepus Kampung Bojongsereuh, Desa Cangkuang Wetan, Kecamatan Dayeuhkolot,” jelas Serma Muhammad Nur, Jumat (30/10/2020).
“Dibantu warga pelopor kebersihan, dengan hasil bersihnya sampah di permukaan yang ada di aliran sungai dan rumput, ilalang, semak belukar dan tumbuhan yang hidup liar dan pengangkatan sampah kurang lebih 100 kg,” ungkapnya.
Pekerjaan pembabatan tanaman liar tersebut dilakukan dengan bantuan peralatan sederhana.
Menariknya, usai korve, anggota Satgas mempelopori kegiatan memungut dan mengambil sampah yang ada di pinggir sungai untuk dikumpulkan di bak sampah terdekat.
“Kegiatan kami selanjutnya adalah memungut sampah yang berada di jalan pinggir sungai lalu melaksanakan pengawasan sampah yang berada di bak sampah bakar Kampung Bojongsuren, Kelurahan Pasawahan dan Kampung Sekeandur, Desa Cangkuang Wetan, Kecamatan Dayeuhkolot, kemudian melaksanakan giat proses pembakaran.
Serma Muhammad Nur juga pada kesempatan tersebut mengajak warga masyarakat supaya ikut serta berperan aktif mengembalikan ekosistem dan kelestarian sungai dengan menghijaukan kembali bantaran sungai, menjadi jaring informasi industri yang masih membuang limbah ke sungai, dan bersama menjaga serta menjadi pelopor untuk tidak membuang sampah di sungai.
