PMI Siapkan Program CTP untuk Warga Lombok

oleh -
PMI Siapkan Program CTP untuk Warga Lombok
Simbolis : Ketua Bidang Penanggulangan Bencana (PB) PMI Pusat, Letjend (Purn) H Sumarsono didampingi Ketua PMI NTB Ridwan Hidayat menyerahkan bantuan secara simbolis pada korban bencana gempa Lombok

SOROTINDONESIA.COM, Lombok – Bantuan kemanusiaan bagi korban gempa di Lombok dirasa lebih efektif dengan sistem bantuan tunai berbasis program atau Cash Transfer Programme (CTP). Hal ini memperhatikan kondisi geografis lokasi terjadinya gempa yang memakan jarak tempuh lama bila menggunakan cara manual. Ketua Bidang Penanggulangan Bencana (PB) PMI Pusat, Letjend (Purn) H Sumarsono, mengatakan PMI akan menyiapkan program tersebut, “PMI akan melakukan kegiatan CTP di bidang mata pencaharian untuk membantu warga membangun kembali rumahnya,” ungkap Sumarsono didampingi Ketua PMI NTB Ridwan Hidayat saat meninjau langsung lokasi pengungsian dan penyaluran bantuan PMI di dusun Mekar Sari Desa Madayin Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur, Jum’at (3/8/2018).

Dalam penanganan bencana tersebut, PMI telah mendistribusikan terpal, air bersih, family kit, baby kit dan melakukan pelayanan kesehatan. Selain itu, PMI mulai membantu menguatkan psikologi korban gempa, “PMI juga mulai melakukan program dukungan psikososial untuk membantu memulihkan trauma warga terdampak bencana gempa,” ujarnya. Sedangkan untuk warga yang mengalami difabel, PMI akan mengirimkan tim fisioterapi. “Kami juga akan datangkan tenaga fisioterapi untuk membantu memulihkan aktifitas warga yang difabel akibat gempa,” terang Sumarsono saat penyerahan 42 paket family kit dan 30 paket baby kit.

Kepala Dusun Mekar Sari, Amirudin (40), bersyukur sebab adanya PMI selama di pengungsian kebutuhan makanan, minuman, sembako, tenda dan terpal dapat terpenuhi, namun untuk perbaikan rumah belum ada. “Kami berterimakasih kepada PMI telah membantu. Kami mengharapkan bisa segera memperbaiki rumah 60 rumah rusak total dan 22 lainnya tidak bisa dihuni. Semoga pemerintah maupun donator lain bisa segera membantu kami,” harapnya.

Baca Juga:  PMI Kota Semarang Optimis Tambah Sibat

Demi keamanan, Amirudin juga menghimbau pada lebih dari 400 jiwa warganya untuk tidak beraktifitas dan tidur di dalam rumah, “Sebelum ada informasi dari pemerintah yang menyatakan aman, saya perintahkan warga untuk tetap di tenda pengungsian, karena sudah ada yang terluka berat 8 orang dan luka ringan 22 orang,” terangnya.

Adanya bantuan tersebut, Sri Windayati (28 th) salah satu warga Mekar Sari yang mengungsi di tenda bersama balitanya berusia 3 (tiga) bulan mengungkapkan rasa syukurnya dan menyatakan bantuan sesuai kebutuhan,. “Terima kasih kami dapat paket perlengkapan bayi berupa selimut, bedak, sabun, shampoo, dan popok bayi,” ungkapnya.

Baca Juga:  Forum KSR PMI Diskusikan Undang-undang Kepalangmerahan

Ditambahkan, gempa susulan masih dirasakan warga di wilayah Kecamatan Sambelia dan Sembalun Kabupaten Lombok Timur hingga kemarin, seperti yang dirasakan masyarakat dusun Mekar Sari. Untuk mengoptimalkan bantuan, PMI juga melakukan kerjasama dengan Medical Emergency and Adventure (MED A) dalam melakukan pemeriksaan kesehatan di pengungsian. (arh.sorotindonesia)

Relawan PMI tengah menyediakan air bersih untuk warga Lombok Timur.
Relawan PMI tengah menyediakan air bersih untuk warga Lombok Timur.

DPSP

Comments

comments