SUMEDANG – Satgas Citarum Sektor 21 Subsektor 15/Sumedang melaksanakan giat patroli malam untuk mengantisipasi adanya limbah industri di aliran sungai.
Kegiatan patroli yang dilaksanakan oleh personel Satgas Citarum Sektor 21 Subsektor 15 ini, bertepatan dengan sedang turunnya hujan deras yang ditengarai sebagai moment bagi perusahaan yang belum disiplin untuk membuang limbahnya dengan tidak bertanggungjawab.
“Kami melaksanakan kegiatan patroli limbah saat hujan, antara pukul 21.30 hingga pukul 00.00 WIB,” jelas Serka Eri Krisyana.
Sasaran patroli, selain di aliran sungai, juga menyisir outfall pabrik. Diantaranya outfall IPAL PT Kewalram dan PT Kaldusari Nabati (PT Karina).
“Pengecekan kami ke outfall PT Kewalram dan PT Kaldusari Nabati, hasil olahan limbahnya yang dibuang kondisinya bening, tidak berbau, dan tidak panas,” ungkapnya, (28/10/2021).
Kesempatan sebelumnya, Dansektor 21 Satgas Citarum Kolonel Arm Nursamsudin menjelaskan bahwa patroli tersebut merupakan komitmen pihaknya untuk mengawasi limbah industri.
“Kegiatan patroli malam hari yang dilaksanakan sebagai bentuk kominten untuk menjaga DAS Citarum terbebas dari berbagai limbah, khususnya limbah industri. Ini dilaksanakan oleh anggota dengan waktu yang tentatif, bisa malam, subuh, atau saat hujan,” terang Dansektor 21.
Dijelaskannya lagi bahwa patroli ini rutin dilakukan untuk meminimalisir adanya industri yang tidak disiplin dalam mengelola limbah sesuai aturan.
“Ini untuk meminimalisir kemungkinan adanya industri yang tidak disiplin dalam hal membuang limbah cairnya tanpa melalui proses yang sesuai aturan,” ujar Dansektor 21 Satgas Citarum Kolonel Arm Nursamsudin.
