JAKARTA, sorotindonesia.com – Hiruk pikuk politik tanah air jelang Pemilu legislatif 2024 yang kini tinggal hitungan bulan, suhunya sudah mulai terasa di tengah masyarakat. Hal tersebut dipicu dengan naiknya eskalasi ragam kegiatan dan persiapan para bakal calon legislatif (Bacaleg) mulai dari tingkatan pusat, provinsi, hingga kota dan kabupaten, termasuk pada agenda sosialisasi yang dilakukan oleh partai politik. Satu sisi, masyarakat juga tergelitik ingin mengenal dan mengetahui sosok yang bakal mewakilinya di parlemen.
Salasatu bacaleg yang menarik perhatian dan menjadi sorotan masyarakat adalah Greivance Lumoindong, anak bungsu Pendeta (Pdt) Gilbert Lumoindong dari tiga bersaudara.
Greivance diketahui maju menjadi bacaleg muda dari PDI Perjuangan (PDIP) untuk kursi DPRD Sulawesi Utara Daerah Pemilihan (Dapil) Kabupaten Minahasa Utara dan Kota Bitung dengan mengusung misi integritasnya melayani dan berjuang dengan takut Tuhan.
Menanggapi itu, Pdt Gilbert Lumoindong yang dikenal masyarakat karena kerap tampil di media televisi untuk membawakan acara penyegaran rohani agama Kristen ini, turut buka suara.
“Saya dari awal menekankan kepada ketiga anak saya untuk cinta Tuhan, memfokuskan Tuhan serta melayani Tuhan, sesuai dengan panggilan Allah bagi masing-masing,” kata Gilbert melalui pesan singkatnya, Minggu (30/7/2023).
Ia pun menjelaskan bahwa kini anak-anaknya yang sudah menginjak dewasa sudah memiliki jalan hidupnya masing-masing.
“Hasilnya, anak pertama saya Garren Lumoindong lebih fokus melayani Tuhan, full timer, yang banyak fokus pada pelayanan mujizat dan kesembuhan. Anak kedua saya, Gavrilla Mangare bersama suaminya Excel Mangare, meskipun tetap cinta Tuhan, tetapi lebih fokus usaha kuliner. Sementara anak bungsu saya, Greivance Gilbert Lumoindong, juga cinta Tuhan serta sekolah Theologia, lebih merasakan panggilan Tuhan untuk berbuat sesuatu bagi bangsa dan negara,” jelasnya.
“Kemudian dalam perjalanan waktu, Tuhan mengarahkannya (Greivance) menjadi bacaleg 2024 PDIP untuk Provinsi Sulawesi Utara, dapil Minahasa Utara dan Bitung,” tambah Gilbert.
Sebagai orang tua dan hamba Tuhan, lanjut Gilbert, ia hanya bisa berserah kepada rencana Tuhan dan memberikan restu serta semangat kepada Grei, panggilan akrab dari Greivance.
“Untuk itu, sebagai seorang hamba Tuhan, saya berserah pada rencana Tuhan bagi anak-anak saya tersebut. Sebagai orangtua, saya berdoa dan memberi full support buat anak saya ini, Greivance Gilbert Lumoindong. Dengan segala kerendahan hati saya memohon doa serta support rekan-rekan sekalian,” terangnya.
Menjawab warganet di media sosial yang juga masih santer menyebut Pendeta Gilbert Lumoindong turut terjun ke dunia politik, dijelaskan singkat oleh tokoh pendiri GBI GLOW ini.
“Saya tetap pada komitmen awal saya, tidak terjun pada politik praktis, namun tetap berdoa dan bersuara bagi bangsa dan negara,” tutup pendeta yang memiliki hubungan harmonis dengan komponen masyarakat serta tokoh dari lintas agama.*