BANDUNG – Warga Kelurahan Braga, Kecamatan Sumur Bandung mengapresiasi langkah cepat Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dalam menangani dampak banjir yang terjadi pada hari, Kamis (11/1/2024) lalu.
Salah satunya diungkapkan Jureti, Warga RT 6 RW 8 Kelurahan Braga. Ia menyebut tak lama saat kejadian terjadi, pihak kewilayahan dan Diskar PB Kota Bandung langsung terjun ke lokasi mengevakuasi warga yang terjebak banjir.
“Saya lagi dagang, tiba-tiba tembok rumah runtuh. Ruang tamu dan ruang keluarga, air sudah sepinggang. Saat kejadian langsung ada evakuasi dari kelurahan dan Diskar,” katanya, Sabtu (13/1/2024).
Jureti akhirnya mengungsi ke rumah sanak saudaranya. Kesehatannya pun sempat menurun akibat kelelahan. Ia pun memeriksakan diri ke posko kesehatan Dinkes Kota Bandung.
“Alhamdulillah, seeur tuangeun mah (banyak makanan mah). Posko kesehatan tiap hari ada dari Puskesmas Tamblong langsung ditangani, alhamdulillah. Saya ada gejala darah tinggi mungkin kecapaian juga. Tapi langsung dikasih obat dan diperiksa di posko kesehatan,” ujarnya.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Bandung dan seluruh relawan yang telah membantu warga yang terkena musibah banjir.
Hal serupa juga diungkapkan Jesi, warga RT 06 RW 8. Ia mengungkapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan bagi warga terdampak banjir di Kelurahan Braga.
Ia mengungkapkan, saat ini warga membutuhkan banyak air mineral, pakaian dalam dewasa, remaja dan anak.
“Air mineral banyak dibutuhkan, celana dalam buat dewasa sama anak remaja, pembalut wanita. Alhamdulillah banyak relawan yang bantu warga juga,” ujarnya.
Setelah kejadian, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung langsung mendirikan posko kesehatan, posko pengungsian, dapur umum dan menerjunkan tim dari Diskar PB, Dinkes, DSDABM, Dinsos dan instansi lainnya.
Pemkot Bandung juga langsung memperbaiki tanggul yang jebol akibat debit air yang menyebabkan banjir. Pemkot bersama warga dan relawan juga saat ini tengah membersihkan sampah dan lumpur di lokasi banjir.***
