Targetkan 1000 Hektar Lahan Tiap Kabupaten, PT Palma Pertiwi Makmur Ajak Semua Pihak Bantu Cita-cita Presiden Jokowi Wujudkan Lumbung Pangan Nasional

oleh -
Targetkan 1000 Hektar Lahan Tiap Kabupaten, PT Palma Pertiwi Makmur Ajak Semua Pihak Bantu Cita-cita Presiden Jokowi Wujudkan Lumbung Pangan Nasional
Dirut PT. Palma Pertiwi Makmur, Mardiyanto saat memberikan sambutan kehadiran perwakilan Kemenhan dan Kementerian LHK dalam kegiatan yang dihadiri perwakilan koordinator petani se Jawa Tengah. (Rq)

SEMARANG, sorotindonesia.com, PT. Palma Pertiwi Makmur (PT PPM) mengajak semua pihak untuk membantu cita-cita Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam mewujudkan lumbung pangan nasional dan bahkan internasional.

“Perusahaan sebagai warga masyarakat, ya sudah wajib kita melaksanakan apa yang menjadi instruksi atau imbauan beliau (Presiden Jokowi) dalam rangka ketahanan pangan di negeri kita ini,” kata Dirut PT. Palma Pertiwi Makmur, Mardiyanto, disela kegiatan, Minggu (27/8/2023) siang.

Ia menjelaskan hal itu kepada sejumlah awak media disela kegiatan penyambutan kehadiran perwakilan Kementerian Pertahanan (Kemenhan), dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kementerian LHK) di kantornya, Gayamsari, Kota Semarang.

Dalam kesempatan itu para perwakilan Kementerian juga bertemu dan bertukar pikiran dengan perwakilan petani dari 35 kabupaten dan kota se-Jawa Tengah. Bahkan pihaknya siap melakukan inspeksi mendadak di lahan pertanian.

“Oleh sebab itu khususnya di Jawa Tengah ini kita berharap kebersamaan semua pihak dalam mewujudkan cita-cita beliau itu pastinya cita-cita bangsa ini,” sambungnya.

Baca Juga:  Griya Hijau Hidroponik Terima Anugrah Insan Pangan dan Pertanian dari DKPP Kota Bandung

Sejalan dengan hal itu, pihaknya menyadari, butuh kebersamaan dan komitmen dalam mewujudkan program ketahanan pangan dengan target menjadi lumbung pangan, “Kita dalam hal ini PT Palma harus ikut berperan,” ulangnya menegaskan.

Ia melanjutkan, PT Palma menyadari sudah tidak ada lahan kosong saat ini. Semuanya sudah bertuan.

Berdasarkan data saat ini, lanjutnya, PT Palma menargetkan 1000 hektar per kabupaten dari total sekitar 80.000 hektar, “Lahan yang ada di kita itu kerja sama LMBH dengan PT Palma dalam program alih fungsi,” paparnya.

Ia menyebut, saat ini sidah ada 19 kabupaten dan 6 provinsi di Indonesia yang bekerjasama dengan PT. Palma dengan berbagai macam jenis tanaman.

Senada, Kolkav. Edi Sucipto mewakili Asisten Khusus Bidang Ketahanan Pangan Kemenhan RI, Letjen (Purn) Ida Bagus Purwalaksana menegaskan perintah presiden tentang ketahanan pangan.

“Itu sudah dijawab oleh Pak Presiden bahwa mewujudkan ketahanan pangan itu tidak bisa sekali kerja, sekali jadi. Sejak tahun 2019 itu kita kan dapat perintah dari presiden bahwa kementerian Pertahanan untuk melakukan ketahanan pangan, khususnya di Kalimantan Tengah,” ujarnya dalam sambutan.

Baca Juga:  Tingkatkan Kualitas Kinerja Petugas PPL Ketahanan Pangan

Dikonfirmasi lebih lanjut, dirinya menjelaskan program tersebut dilakukan di seluruh wilayah karena Kemenhan bertanggung jawab dalam kesatuan wilayah NKRI. Meski demikian, pihaknya menyadari butuh komitmen dan kerjasama dengan semua pihak untuk mewujudkannya.

Ia tegaskan, tidak mudah mewujudkan ketahanan pangan karena tidak hanya berlangsung dalam satu kali atau dua musim panen. Melainkan harga berkesinambungan untuk memperkuat perekonomian masyarakat.

“Namun tahapan itu mulai dari lahan itu harus clear and clean. Proses dan prosedurnya harus bener-bener dilaksanakan secara jelas dengan LHK. Dari awal sudah dikatakan bahwa pekerjaan ketahanan pangan ini adalah pekerjaan yang perlu kerjasama semua kelembagaan atau kementerian. Sehingga semua peran,” tandasnya.*

Comments

comments