BANDUNG – Lomba kereta peti sabun LPKS-X 1 2023 yang digagas oleh Damas (Daya Mahasiswa Sunda) dan IKA SMPN 2 Kota Bandung Tahun 1983 (IKA 283) sudah menyelesaikan dua race dalam waktu dua hari, Sabtu hingga Minggu 26-27 Agustus 2023 di Jalan Diponegoro, Bandung.
Lomba di race pertama Free Practice All Race Class diselesaikan dengan baik yang diikuti seluruh peserta. Begitu pun di hari kedua di Price Giving, sehingga telah keluar juara kelas remaja sebanyak 5 orang.
Mereka diantaranya adalah Juara ke- 1 atasnama Muhamad Aryaditya Ariffin (16), Juara ke-2 atasnama Muhammad Syu’ban Fadglur Rohman (18), Juara ke-3 atasnama Muhamad Rizqi Raviansyah (17).
Juara ke-4 atasnama Keelia Evangeline Lesmana (16), dan Juara ke-5 atasnama R. Moch. Gaizka Rizqi Garmada Wr. (14). Dari masing masing juara mendapat piala penghargaan uang pembinaan dan tropi dengan jumlah berbeda.
Sementara itu, panitia lomba kereta peti sabun dikejutkan dengan kehadiran Moch. Iriawan atau Iwan Bule yang mendapat sambutan tepuk tangan meriah, baik dari masyarakat yang hadir juga kegembiraan pihak penyelenggara.
Pada kesempatan itu, Iwan Bule berkesempatan melakukan eksebisi lomba kereta peti sabun melawan Ketua Panitia, Kemal Panigoro. Di lomba eksebisi itu dimenangkan Iwan Bule dengan mengendarai kereta peti Sabun berbentuk botol alumunium Red Bull warna kuning emas.
Menurut Iwan Bule, mengemudikan kereta peti sabun sangat asyik dan susah untuk diekspresikan. Diakui, dirinya pernah merasakan mengemudikannnya, dan saat itu keretanya masih terbuat dari kayu.
“Asyik.. asyik dan senang,” kata Iwan Bule.
Sementara itu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan apresiasi terhadap lomba kereta peti sabun.
Menurutnya event ini sangat luar biasa yang dikelola oleh panitia sangat profesional.
“Jawa Barat itu gudangnya kreativitas dan inovasi. Even ini sangat luar biasa hebatnya yang dikelola panitia profesional,” kata Ridwan Kamil.
Ditegaskan kedepannya, lomba kereta peti sabun ini menjadi sebuah inovasi dan menjadi agenda Jawa Barat sebagai wisata yang dimiliki masyarakat Jawa Barat.
“Kita berharap event luar biasa ini menjadi agenda penting, karena sangat luar biasa,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyerahkan penghargaan berupa piala, tropi, piagam uang pembinaan kepada pemenang remaja juara 1, juara 2, juara 3, juara 4 dan juara 5.
Sementara itu, Juara 1 lomba kereta peti sabun Muhamad Aryaditya Ariffin (16), mengatakan dirinya merasa senang bisa mengikuti perlombaan ini, terlebih menjadi juara dan baru pertama diikutinya.
“Saya merasa senang sekali apalagi menjadi juara meski baru kali pertama mengikuti lomba ini,” kata Muhamad Aryaditya.
Diakuinya, untuk mempersiapkan diri mengikuti lomba kereta peti sabun dirinya berlatih dua kali untuk menyesuaikan badan dengan kereta peti sabun agar melaju lebih cepat.
“Terus terang saya berlatih hanya dua kali,” akunya.
Dirinyapun berharap, event lomba kereta sabun ini sebaiknya menjadi agenda tahunan, selain menjadi sarana olahraga juga hiburan masyarakat.*
