Peringati Hari Bumi, Badan Geologi KESDM Sumbang 1.500 Bibit Pohon Untuk Satgas Citarum

oleh -
Peringati Hari Bumi, Badan Geologi KESDM Sumbang 1.500 Bibit Pohon Untuk Satgas Citarum
Menteri ESDM Ignasius Jonan menyerahkan secara simbolis 1.500 bibit pohon dari Badan Geologi KESDM kepada Satgas Citarum yang diwakili Aster Kasdam III/Siliwangi Kolonel Arh GTH Hasto Respatyo, dalam rangka peringatan Hari Bumi di halaman Museum Geologi, Kota Bandung, Sabtu (27/4/2019).

BANDUNG, sorotindonesia.com,- Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) menggelar peringatan Hari Bumi Internasional ke 49 tahun 2019 yang dilaksanakan di halaman Museum Geologi, Jl. Diponegoro, Kota Bandung, Sabtu (27/4/2019).

Pada rangkaian kegiatan yang bertemakan Harmoni Bumi Indonesia (Green Energy) ini, turut dihadiri langsung oleh Menteri ESDM Ignasius Jonan beserta jajaran kementerian.

Sebelum menyampaikan kata sambutannya, Ignasius Jonan berkesempatan menyerahkan secara simbolis 1.500 bibit pohon yang terdiri dari 1.000 bibit pohon keras dan 500 bibit pohon produktif (buah-buahan) beragam jenis, yang berasal dari Badan Geologi kepada Satgas Citarum Kodam III/Siliwangi yang diterima oleh Aster Kasdam III/Siliwangi Kolonel Arh GTH Hasto Respatyo.

Dikatakan oleh Ignasius Jonan, “Saya berterima kasih kepada Jawa Barat, yang Pangdam-nya saya ingat Pak Doni Monardo yang telah semangat dalam upaya pelestarian Sungai Citarum. Ini menurut saya harus berlanjut,” ujarnya.

“Kontribusi KESDM adalah perbaikan masalah reklamasi dan pasca tambang, ini suatu tantangan besar. Perizinan tambang di luar migas, makin lama makin besar perizinannya yang dikeluarkan oleh pemerintah provinsi, kota/kabupaten. Saya pikir perlu ada kerjasama, dan bila perlu dibuatkan peraturan yang sangat mengikat, supaya kegiatan-kegiatan reklamasi atau kegiatan pasca tambang termasuk di migas, itu bisa meminimalisir kerusakan dampak lingkungan,” beber Jonan.

Ia menambahkan, jadi tolong sama-sama kita merawat alam dengan baik, dan Badan Geologi memiliki riset untuk pelestarian alam.

Kepala Badan Geologi KESDM, Rudy Suhendar, pada laporan sambutannya menjelaskan, “Hari Bumi yang jatuh setiap tanggal 22 April, merupakan tonggak sejarah dalam upaya menumbuhkan kesadaran akan pelestarian bumi. Badan Geologi KESDM sudah turut berpartisipasi untuk memperingati Hari Bumi tersebut sejak tahun 1997,” jelasnya.

“Peringatan Hari Bumi ini untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat akan pentingnya upaya pelestarian lingkungan sekitar. Alhamdulillah, pada tahun 2019 Badan Geologi masih konsisten memperingatinya,” ujar Rudy Suhendar.

Peringatan Hari Bumi 2019 di Badan Geologi KESDM ini juga sekaligus dilaksanakan peresmian Storage Museum Geologi oleh Menteri Ignasius Jonan, yaitu peluncuran program kunjungan ruang penyimpanan koleksi Museum Geologi.

Selain itu, rangkaian acara memperingati Hari Bumi ini digelar Seminar mengenai isu lingkungan, talk show Gedung Hemat Energi, talk show Peranan Wanita dalam Pelestarian Lingkungan, talk show Green Energy, Pameran koleksi museum oleh AMIDA (Asosiasi Museum Daerah) Jawa Barat, Kampanye Bebas Plastik, Fashion Show, Games Edukatif Path Finder, Panggung hiburan, booth UMKM, Lomba Foto dan Kuliner, serta dikolaborasikan dengan kegiatan Day and Night at the Museum tanggal 27 April 2019 mulai pukul 08.00 Wib sampai dengan pukul 22.00 Wib.[St]

Comments

comments