BANDUNG, PT KAI Daop 2 Bandung sepanjang H-10 hingga H+1 Lebaran, 27 Juni 2017, telah memberangkatkan sebanyak 707.747 penumpang.
Adapun 5 (lima) stasiun yang paling banyak memberangkatkan penumpang berdasarkan urutan dalam rentang waktu tersebut, yakni,
1. Bandung : 182.703
2. Kiaracondong : 95.954
3. Cicalengka : 87.508
4. Padalarang : 54.371
5. Rancaekek : 51.192
Angka ini naik sebanyak 18% dibanding pada tahun 2016 lalu yang memberangkatkan sebanyak 598.718 penumpang.
Data yang disampaikan oleh Humas Daop 2, M Agung Algazaly, melalui pesan selulernya kepada sorotindonesia itu, puncak arus mudik di Daop 2 terjadi pada H-7 Lebaran, yakni memberangkatkan 63.734 penumpang dalam satu hari. Sedangkan di rentang waktu yang sama pada tahun 2016 adalah 42.140 penumpang.
Jumlah total volume penumpang yang diangkut dari sejak H-10 s.d H+1 untuk Kereta Api Utama (Kelas executive, bisnis dan ekonomi) adalah 142.402 penumpang, angka ini naik 24% dibandingkan pada tahun 2016 yang sebanyak 116.975 penumpang.
Jumlah total volume penumpang Kereta Api Lokal di waktu yang sama sebanyak 559.345 penumpang, ini juga naik 16% dibandingkan pada tahun 2016 yang sebanyak 481.743 penumpang.
“Sedangkan total penumpang yang tiba/datang ke wilayah daop 2 sampai dengan H+1 sebanyak 596.950 penumpang,” terang Agung.
Sebelumnya humas Daop 2 kepada wartawan beberapa hari lalu menyebutkan, bahwa kenaikan okupansi jumlah penumpang mudik untuk Hari Raya Idul Fitri 1438 H / 2017 sudah diantisipasi dengan mengoperasionalkan 6 (enam) kereta api tambahan, sedangkan pada tahun 2016 sebanyak 4 (empat) kereta api tambahan.
Kenaikan ini telah diprediksi diantaranya karena faktor kemacetan yang sering terjadi di jalan raya sehingga sebagian masyarakat memilih kereta api sebagai pilihan untuk mudik atau bepergian. (*)