Kolonel Yusep Tumbuhkan Semangat Sinergitas Benahi Lingkungan Dan Sampah Di Desa Lengkong

oleh -
Kolonel Yusep Tumbuhkan Semangat Sinergitas Benahi Lingkungan Dan Sampah Di Desa Lengkong

KAB. BANDUNG, sorotindonesia.com,- Komandan Sektor 21 Satgas Citarum Kolonel Inf Yusep Sudrajat, S.IP, M.Si., laksanakan giat sosialisasi Citarum Harum kepada warga dan tokoh masyarakat yang bertempat di Kantor Desa Lengkong, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Selasa (9/4/2019) siang.

Turut hadir pada kegiatan sosialisasi tersebut, diantaranya BPD, LPM, Karang Taruna, Ecovillage dan aparatur Desa Lengkong, juga tokoh masyarakat dari Desa Sukapura, Desa Citeureup Kecamatan Dayeuhkolot, serta kelompok mahasiswa dari Telkom University.

Didampingi oleh jajaran Satgas Citarum Subsektor Cikapundung dan Subsektor Cidurian, Kolonel Yusep sebagai pembicara utama pada kegiatan sosialisasi itu menyampaikan paparannya yang diberi tema Walungan Citarum Teu Damang Wales (Sungai Citarum Sakit Keras).

Dijelaskan oleh Kolonel Yusep, sakitnya ekosistem DAS Citarum dari mulai hulu hingga ke hilir. Antara lain karena alih fungsi hutan di kawasan hulu, sampah domestik dan rumah tangga, juga menggelontornya berton-ton limbah industri selama bertahun-tahun yang masuk ke aliran Sungai Citarum.

“Saat Sungai Citarum viral pada akhir tahun 2017 lalu karena menyandang predikat salasatu sungai terkotor di dunia, harkat martabat kita sebagai warga Jawa Barat dan Bangsa Indonesia tercoreng,” kata Dansektor 21.

“Apakah kita harus malu atau bangga?” tanya Kolonel Yusep, yang dijawab serempak oleh segenap yang hadir, “malu,”.

Perpres No.15 tahun 2018, lanjut Kolonel Yusep, memberi perintah kepada TNI untuk mengembalikan ekosistem di DAS Citarum, dipimpin oleh Pangdam III/Siliwangi selaku Wadan Satgas Citarum.

Kolonel Yusep yang telah sekitar satu tahun memimpin Sektor 21 dan khusus menangani anak-anak Sungai Citarum di Kabupaten Sumedang, sebagian wilayah Kabupaten Bandung serta Kota Cimahi ini, selanjutnya memaparkan tahapan kemajuan Sungai Citarum yang berkolaborasi dengan warga dan komponen masyarakat.

Paparan sekitar 75 menit yang disampaikan Dansektor 21 dengan bantuan slide tersebut, disimak secara antusias dan semangat oleh peserta sosialisasi yang tampak enggan untuk beranjak keluar meski sebentar.

Kegiatan sosialisasi ditutup dengan sesi tanya jawab dan menerima masukan serta saran dari para tokoh RW, yang pada intinya menyambut baik kehadiran Satgas Citarum dan siap bahu membahu menyukseskan program Citarum Harum yang tujuannya untuk kebaikan bersama.

Pejabat Pemerintah Desa Lengkong, Kecamatan Bojongsoang, Furkon Hakimuloh, saat diwawancarai wartawan seusai kegiatan mengungkapkan terimakasihnya atas kepada Dansektor 21 yang telah melaksanakan sosialisasi Citarum Harum, “Mudahan-mudahan Desa Lengkong kedepannya bisa lebih meminimalisir masalah persampahan dan peran serta masyarakat lebih banyak lagi dalam mengelola sampah rumah tangganya,” harap pejabat kades tersebut.

Disebutkan oleh Furkon, masalah utama di wilayahnya terkait sampah adalah mindset sebagian warga yang masih membuang sampah sembarangan. “Salasatu faktornya mungkin karena tidak adanya fasilitas tempat membuang sampah itu,” ujarnya.

“Dengan kehadiran Satgas Citarum di Desa Lengkong, menjadi ada dorongan bagi pemerintah desa. Serta terimakasih atas edukasi yang disampaikan kepada warga masyarakat, semoga pemahaman masyarakat menjadi lebih baik.” ucap Furkon.[St]

Comments

comments