Sukabumi, sorotindonesia.com – Musim penghujan identik juga dengan banyaknya jalan rusak. Apalagi ditambah buruknya drainase menimbulkan persoalan baru. Jalan mudah rusak karena kerap tergenangi air.
Tak heran jalan rusak dan berlubang berdampak menimbulkan kecelakaan lalu lintas untuk kendaraan utamanya bagi pengguna sepeda motor di jalan kampung Baeud.
Sudah bukan rahasia lagi jalan menuju Pemerintahan Daerah (PEMDA) kabupaten Sukabumi Jalan yang di sekitaran kampung Baeud rusaknya bukan main.
Tak ayal banyak pengendara yang kecelakaan apalagi di tanjakan Baeud. Mobil barang dengan muatan berat harus extra berhati hati mengemudikannya.
Bukan tanpa sebab dengan tekstur tanah yang selalu longsor menyebabkan jalan tersebut bergelombang. Tanjakan Baeud bisa dibilang menjadi momok yang menyeramkan bagi para pengemudi mobil barang yang bermuatan berat.
Sementara warga setempat, Eli Hamami (40) mengatakan, sering terjadi kejadian terbaliknya kendaraan, bermuatan berat. Hal itu diduga, konstruksi jalan yang menjadi penyebab kecelakaan tersebut.” sering sekali terjadi kecelakaan, mungkin penyebabnya konstruksi jalan yang berbelok tajam,” ungkapnya.
Akibat dari kecelakaan itu, arus kendaraan sering terganggu. Dan menyebabkan kemacetan panjang. Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri menjelaskan, Saat di hubungi “Pemerintah Kabupaten Sukabumi sangat berharap pemerintah pusat segera melakukan perbaikan kerusakan jalan nasional”.
Sementara, pihaknya mendesak pemerintah pusat agar segera memperbaiki jalan. Ia menduga, kerusakan jalan nasional di sekitaran Kampung Baeud, selain akibat kerap dilalui kendaraan over kapasitas, kondisi tanah juga labil. Sehingga saat diguyur hujan, jalan tersebut kembali bergelombang dan rusak tutur nya. (rizal)
