Dukungan Untuk Pasangan Demiz dan Syaikhu Sudah 99 Persen

oleh -
Demiz
Foto : Deddy Mizwar saat wawancara dengan wartawan seusai Opening Ceremony Pameran Filateli Dunia BANDUNG 2017 di Trans Luxury Hotel, Kamis (3/8/2017).

BANDUNG,- Dukungan untuk pasangan bakal calon (paslon) Gubernur Jawa Barat yang akan diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera ( PKS ) dan Partai Gerindra, Deddy Mizwar ( Demiz ) dan Ahmad Syaikhu semakin menguat, 99 persen.

Informasi ini disampaikan langsung oleh Demiz saat ditanya oleh awak media seusai gelaran opening ceremony Pameran Filateli Dunia BANDUNG 2017 di Trans Luxury Hotel, Kamis (3/8/2017).

“Sudah 99 persen. Tapi dalam politik angka 1 persen bisa saja mengubah semuanya,” ujarnya.

Menurut Demiz, apa yang diungkapkannya tersebut merupakan hasil dari pertemuan dengan Presiden PKS Sohibul Iman dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto pada beberapa waktu yang lalu. “Sudah sepakat,” ucapnya.

Baca Juga:  Ini Dia, Nomor Urut Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar di Pilkada Serentak 2018

Ditambahkan oleh Demiz, pihaknya berharap agar proses deklarasi segera dilaksanakan untuk memudahkan proses koalisi kedepannya. “Proses politik masih berlangsung terus. Ini bisa berubah, ini belum deklarasi. Diharapkan deklarasi segera bisa dilaksanakan agar partai-partai yang ingin berkoalisi lebih jelas posisinya,” katanya kepada awak media.

Disinggung tentang pasangan yang diharapkan oleh Demiz, ia menjawab bahwa yang diperlukan adalah yang bisa melakukan strategi komunikasi. “Setiap orang punya kelebihan dan kekurangan. Yang penting sekarang mari kita saling melengkapi dan menutupi kekurangan itu dan mengoptimalkan kelebihan,” jawabnya.

Baca Juga:  Jelang Pilkada, MUI Provinsi Jawa Barat Gelar Halal Bihalal Dan Istighosah

Namun demikian ia mengaku enggan jika siapapun pasangannya mempunyai masalah yang berpotensi menjadi beban, “Jadi, yang diharapkan adalah politisi yang bisa berkomunikasi dengan politisi lainnya dan yang tidak ada masalah yang akan menjadi beban (terutama korupsi),” pungkasnya sambil pamit kepada awak media dan masuk kedalam lift. (*)

DPSP

Comments

comments