BANDUNG,- Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Danpussenif) Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso membuka Rapat Pembinaan Teknis Kecabangan Infanteri (Rabiniscabif) dan Pameran Alutsista Tahun 2019 yang bertempat di Makopussenif Kodiklat TNI AD, Jalan Supratman, Kota Bandung, Kamis (21/2/2019).
Rabiniscabif ini diikuti oleh 159 peserta dari seluruh Satuan Infanteri di Indonesia. Diselenggarakan untuk menyinergikan seluruh personil Satuan Infanteri untuk dapat secara efektif menuntaskan tugas pokok sesuai dengan kebijakan pimpinan.
Danpussenif Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso mengatakan pada kesempatan tersebut, “Adanya Rabiniscabif yang dilaksanakan bersamaan dengan Pameran Alutsista ini, dapat memberikan brain storming secara langsung kepada peserta “.
![Danpussenif Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso, pada kegiatan Rabiniscabif dan pameran alutsista di Makopussenif Kodiklat TNI AD, Jl. Supratman, Kota Bandung, Kamis (21/2/2919). [Foto: dok. Istimewa]](http://sorotindonesia.com/wp-content/uploads/2019/02/IMG-20190221-WA0007-500x250.jpg)
Danpussenif Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso, saat diwawancara pada kegiatan Rabiniscabif dan pameran alutsista di Makopussenif Kodiklat TNI AD, Jl. Supratman, Kota Bandung, Kamis (21/2/2919). [Foto: dok. Istimewa]
Kegiatan Rabiniscabif ini, sambung Teguh, diadakan untuk memunculkan ide atau gagasan serta masukan inovatif yang konstruktif dalam membangun Infanteri yang profesional dan modern.
Teguh menilai, konsep modernisasi alat perlengkapan dan persenjataan Infanteri disesuaikan dengan kondisi geografi Indonesia.
Lebih lanjut dikatakannya, “Saya ingin mendapatkan rumusan yang tepat bagi Satuan Infanteri kedepannya, karena dihadapkan dengan tantangan dan ancaman yang kian kompleks “.
“Pemikiran progresif dari peserta Rabiniscabif sangat dibutuhkan untuk mewujudkan konsep modernisasi alat dengan karakteristik wilayah di satuan masing-masing,” pinta Danpussenif.
Terkait dengan digelarnya pameran alutsista, dikatakan oleh Teguh, bertujuan untuk menyedot perhatian anak-anak sekolah agar dapat belajar lebih detail tentang Alutsista Infanteri.
“Pengunjung yang datang akan dijelaskan beberapa hal tentang persenjataan yang tersedia di Infanteri,” terangnya.
Selain itu, lanjutnya, stand pameran didesain sedemikian rupa agar dapat menarik antusiasme para pelajar untuk terus memahami bagaimana pesatnya modernisasi Alutsista Infanteri.
Perlu diketahui, ujar Danpussenif, Pussenif juga menyediakan informasi tentang para pengembang Ranpur dan Senjata Infanteri.[*]
Sebagian anak-anak sekolah yang mengunjungi pameran alutsista infanteri, Kamis (21/2/2019).
(Pendam III/Siliwangi).
