61.764 Seat Per Hari Siap Layani Pemudik Dari DAOP 2 Bandung Selama Angkutan Lebaran 2018

oleh -
Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 2 Bandung, Joni Martinus, saat memberikan keterangannya kepada wartawan di Stasiun Bandung, Selasa (13/3/2018)
Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 2 Bandung, Joni Martinus, saat memberikan keterangannya kepada wartawan di Stasiun Bandung, Selasa (13/3/2018)

BANDUNG,- Ada 61.764 seat per harinya yang disediakan PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 (Daop 2) Bandung untuk melayani pemudik selama masa Angkutan Lebaran 2018. Demikian diinformasikan oleh Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 2 Bandung, Joni Martinus, saat memberikan keterangannya kepada wartawan di Stasiun Bandung, Selasa (13/3/2018).

“Jumlah tersebut termasuk didalamnya seat untuk 4 (empat) KA Tambahan dari Daop 2 yaitu KA Pasundan Lebaran, KA Kutojaya Lebaran, KA Lodaya Pagi Lebaran, dan KA Lodaya Malam Lebaran. Total perjalanan kereta api dari Daop 2 selama masa Angkutan Lebaran 2018 adalah 86 KA yang terdiri dari 82 KA Reguler dan 4 KA Tambahan,” terangnya.

Angka tersebut menurut Joni meningkat 5 persen dari tahun sebelumnya. “PT KAI telah menetapkan Masa Angkutan Lebaran 2018 selama 22 hari yakni mulai tanggal 5 Juni 2018 (H -10) hingga 26 Juni 2018 (H -22), kami memprediksi peningkatan jumlah penumpang selama Masa Angkutan Lebaran 2018 adalah naik sekitar 3 % dari tahun sebelumnya,” ujarnya lagi.

Baca Juga:  PMI Kota Semarang Dirikan Posko Mudik Lebaran di Halaman Kantor Kecamatan Tugu

“Puncak arus mudik tahun ini diprediksi pada hari Rabu 13 Juni 2018 atau H -2, dan puncak arus balik pada hari Minggu 17 Juni 2018 (H +1). Pemesanan tiket KA Reguler untuk Masa Angkutan Lebaran sudah mulai dilayani H -90 atau sejak tanggal 7 Maret hingga 24 Maret 2018. Sedangkan KA Tambahan akan mulai dioperasikan pada tanggal 04 Juni 2018 dengan pemesanan tiketnya mulai H -60,” ungkap Joni.

Dijelaskan oleh Joni, masyarakat yang ingin mendapatkan tiket mudik dan sebaliknya dapat diakses melalui beragam cara, “Pemesanan tiket bisa dilakukan selama 24 jam melalui aplikasi KAI Access, website kai.id, Contact Center 121, gerai minimarket, jaringan PPOB, website dan mobile apps yang dikelola oleh mitra yang telah bekerja sama dengan PT KAI,” terang Joni.

Sedangkan untuk pemesanan di loket reservasi stasiun dibuka mulai pkl. 09.00 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB. Khusus untuk pemesanan tiket melalui E-Kiosk (vending machine) di stasiun mulai dilayani mulai pukul 05.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB.

Baca Juga:  Antisipasi Arus Balik Harus Disiapkan

Dalam hal pemesanan melalui KAI Access, menurut Joni, penumpang akan mendapatkan banyak keuntungan. Salah satunya adalah fasilitas khusus E-Boarding yang tidak ada di channel lainnya. “E- Boarding ini memudahkan penumpang untuk proses boarding di stasiun, karena tidak perlu lagi mencetak tiket boarding pass. Penumpang cukup menunjukkan e-boarding pada layar smartphone kepada petugas boarding yang kemudian akan di scan dan akan muncul di layar komputer. Mereka cukup memperlihatkan identitasnya tanpa harus mencetak lagi tiket boarding pass,” tambah Joni.

DPSP

Joni berharap agar masyarakat benar-benar memanfatkan semua fasilitas pelayanan pemesanan tiket mudik ini jauh hari sebelumnya. Perjalanan kereta api sudah direncanakan dengan matang sehingga perjalanan akan lancar dan nyaman. [St/rls]

Comments

comments