BANTEN, sorotindonesia.com – Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Kabupaten Lebak, Banten, menyiagakan 60 personel untuk melakukan pengamanan di berbagai destinasi wisata selama periode libur Hari Raya Idul Adha 2025 dan akhir pekan. Kesiapsiagaan ini difokuskan untuk mengantisipasi lonjakan wisatawan dan mencegah terjadinya kecelakaan laut di tengah potensi gelombang tinggi.
Ketua Balawista Kabupaten Lebak, Erwin Komarasukma, pada Senin (9/6/2025), mengatakan puluhan personel tersebut telah disebar di titik-titik ramai pengunjung, mulai dari kawasan wisata pantai, waterboom, kolam renang, hingga curug. Ia secara khusus mengimbau wisatawan yang berkunjung ke pesisir pantai selatan Banten untuk waspada terhadap kondisi gelombang yang bisa mencapai 2,5 hingga 4,0 meter, sesuai laporan dari BMKG.
“Kami minta wisatawan tidak berenang di arus deras yang sudah diberi tanda atau rambu-rambu bendera merah agar terhindar dari kecelakaan laut,” tegas Erwin. Ia juga menambahkan beberapa aturan keselamatan lain, seperti tidak berenang sebelum pukul 07.00 WIB atau sebelum petugas penjaga pantai bersiaga, serta tidak berswafoto di lokasi terjal dengan ombak besar.
Menurut Erwin, sejak dimulainya libur Idul Adha, sejumlah objek wisata pesisir pantai selatan seperti Pantai Bagedur, Pantai Suka Hujan, Pantai Bayah, Pantai Pulo Manuk, dan Kawasan Sawarna terpantau ramai dikunjungi wisatawan. Berkat kerja keras petugas di lapangan dalam memberikan pengamanan dan imbauan, hingga saat ini belum ada laporan mengenai kecelakaan di lokasi wisata.
“Kami berharap wisatawan agar mematuhi larangan itu, sehingga tidak menyebabkan kecelakaan laut,” tutupnya.