Wali Kota Banjar Ikuti Pembukaan Rakernas APEKSI XV di Padang

oleh -
Wali Kota Banjar Ikuti Pembukaan Rakernas APEKSI XV di Padang
Rakernas Apeksi XV di Padang yang dibuka oleh Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan.

KOTA PADANG, (SI) — Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) memiliki peran strategis dalam melaksanakan berbagai upaya percepatan pembangunan. Di samping itu, pelaksanaan desentralisasi pembangunan dan otonomi daerah memerlukan konsolidasi dan sinergi yang kuat.

Dalam upaya memperkuat Kerjasama tersebut, APEKSI menggelar Rapat Kerja Nasional XV yang bertempat di Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat, yang dikuti oleh 85 Wali Kota serta sembilan Wakil Wali Kota Seluruh Indonesia.

Rakernas dibuka secara langsung oleh Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan, yang bertempat di Hotel Truntum Kota Padang. Senin (08/08/2022).

Wali Kota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih, didampingi oleh Wakil Wali Kota Banjar, H. Nana Suryana, hadir secara langsung dalam kegiatan tersebut.

Baca Juga:  Mengecek Penerapan Protokol Kesehatan, Walikota Banjar Bersama Kapolres Susuri Jalan Letjen Suwarto
Walikota Banjar, Hj Ade Uu Sukaesih, menghadiri kegiatan Rakernas Apeksi XV di Padang.

Rakernas APEKSI XV merupakan sebuah momentum yang sangat baik dalam penguatan koordinasi dan sinergi demi kebangkitan ekonomi bagi seluruh anggota APEKSI.

Rakernas kali ini memiliki sembilan rangkaian kegiatan utama dan lima kegiatan pendamping.

Agenda tahunan kali ini juga memiliki ciri khas: Rakernas yang mengusung semangat pembangunan berkelanjutan (sustainable development), dan mengusung prinsip smart city sekaligus kebanggaan dalam produk, inovasi dan kulinari lokal (local pride). Selain itu, seluruh rangkaian kegiatan di Padang mengikutsertakan dan mendorong sinergi kaum muda para calon pemimpin kota. Untuk itu, Rakernas kali ini mengusung tema: “Kota Kita Bangkit: Yang Maju Yang Bersinergi“.

DPSP

Menteri Perdagangan Republik Indonesia menuturkan bahwa Kementrian Perdagangan telah diberikan mandat oleh Presiden Joko Widodo untuk menjaga Stabilisasi Harga Pangan khususnya minyak goreng agar memastikan minyak goreng tersedia di masyarakat dengan harga terjangkau.

Baca Juga:  Wali Kota Banjar Launching Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana

Ia menambahkan dengan terjdinya resesi pangan dunia, banyak negara-negara yang telah memberikan kebijakan pelarangan ekspor pangan, hal ini disebabkan karena pangan menjadi salahsatu penentu stabilitas ekonomi sebuah negara. (*)

Comments

comments