Unit Penjinak Bom Gegana Brimob Polda Jabar Evakuasi Mortir Aktif Temuan Warga Di Karawang

oleh -
Unit Penjinak Bom Gegana Brimob Polda Jabar Evakuasi Mortir Aktif Temuan Warga Di Karawang

KARAWANG,- Unit Penjinak Bom (Jibom) Gegana Sat Brimob Polda Jabar mengamankan dan evakuasi sebuah benda mencurigakan diduga munisi bom jenis Mortir yang ditemukan warga di area pemakaman Al-Azhar, Kecamatan Telukjambe, Kabupaten Karawang, Sabtu, (24/04/2021).

Kegiatan ini dilaksanakan setelah pihak kepolisian sektor setempat menerima laporan dari warga, kemudian pihak kepolisian sektor meminta bantuan dengan menghubungi Unit Penjinak Bom (Jibom) Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jabar.

Menindaklanjuti hal tersebut, kemudian diperintahkan satu unit Jibom dengan kekuatan sepuluh personel dipimpin Perwira Unit Sub Detasemen 2 Penjinak Bom Aiptu Engkus Kusnadi untuk menuju lokasi penemuan.

Tiba di tempat penemuan bom tersebut, Unit Jibom langsung bergerak dengan memeriksa dan mengamankan temuan mortir yang masih dalam kondisi aktif.

Aiptu Engkus Kusnadi menjelaskan, mortir yang ditemukan warga itu dugaannya merupakan bekas sisa-sisa perang dunia II yang telah lama tertimbun tanah, sehingga harus segera dilakukan penanganan untuk keselamatan warga di sekitar lokasi penemuan.

“Munisi bom jenis Mortir itu masih aktif. Agar tidak membahayakan, mortir tersebut segera dihancurkan dengan proses pendisposalan, karena disimpan pun berbahaya, karena sudah rusak dan berkarat,” jelas Perwira Unit Sub Datasemen 2 Penjinak Bom (Jibom) Detasemen Gegana Aiptu Engkus Kusnadi.

Setelah berhasil mendisposal munisi bom tersebut, kemudian barang bukti diserahterimakan kepada Kapolsek Telukjambe dalam kondisi aman.

“Sesuai Peraturan Kapolri, bahwa munisi bom ini menjadi ranah militer, dalam hal ini TNI. Kami hanya membantu menangani dan menjinakkan munisi bom tersebut kemudian menyerahkannya kepada satuan TNI, untuk dilakukan penanganan lebih lanjut,” pungkas Aiptu Engkus Kusnadi.

Aiptu Engkus juga mengimbau kepada warga untuk tidak memegang jika menemukan benda serupa. Sebaiknya, warga langsung melapor kepada petugas untuk penanganannya, “Kepada warga kalau nantinya melihat ada benda serupa atau granat, langsung lapor saja. Jangan dipegang – pegang,” pesannya.

Kapolsek Telukjambe, Kompol Oesman Imam S.H., mengatakan, hasil koordinasi Unit Jibom, setelah diperiksa, mortir tersebut tersebut diputuskan untuk dihancurkan (disposal) di lokasi untuk menghindari bahaya ledakan yang bisa terjadi kapanpun.

“Dengan pertimbangan keselamatan, maka mortir tersebut kita lakukan disposal di tempat,” tegasnya.

Ditempat Terpisah, Komandan Satuan Brimob Polda Jabar, Kombes Pol Yuri Karsono S.I.K., mengatakan bahwa Unit Jibom memiliki kemampuan khusus untuk itu, “Kemampuan yang dimiliki oleh unit penjinak bom merupakan hal yang paling utama dalam penanganan temuan munisi bom,” jelasnya.

“Maka dari itu, kemampuan perorangan unit penjinak bom harus selalu dilatihkan manakala menghadapi ancaman dan temuan bom di kemudian hari,” ujar Dansat Brimob Polda Jabar.****

Comments

comments