UKW PWI dan IJTI di Kalimantan Barat, Dewan Pers : Dorong Wartawan Miliki Kompetensi

oleh -
UKW PWI di Kalimantan Barat, Dewan Pers : Dorong Wartawan Miliki Kompetensi

PONTIANAK – PWI dan IJTI Kalimantan Barat sukses menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) fasilitasi Dewan Pers yang diadakan selama dua hari dari tanggal 26-27 Juli 2024 di Hotel Harris Pontianak.

Kegiatan tersebut turut dihadiri dan didampingi oleh Wakil Ketua Dewan Pers, Agung Dharmajaya.

Pada kesempatan tersebut, Agung mengatakan bahwa penting bagi wartawan untuk menjaga kehormatannya dengan tetap berintegritas dan memiliki kompetensi.

“Saya berharap bukan hanya Dewan Pers dan teman-teman lembaga uji seperti PWI dan IJTI, bagaimana sama-sama terus mendorong wartawan menjaga kehormatannya dengan memiliki kompetensi di profesinya,” kata Agung.

Baca Juga:  Aksi Damai FPII: "Komisi I Tidak Akui Verifikasi Dewan Pers, Instansi Tak Berhak Larang Wartawan Meliput"

Menurut Agung, UKW juga merupakan implementasi nyata dan keseriusan Dewan Pers untuk memastikan setiap wartawan tersertifikasi.

Kesempatan terpisah, Ketua PWI Kalbar, Kundori, mengucapkan terimakasih kepada Dewan Pers yang tahun ini telah memfasilitasi UKW di Kalbar yang mendapat respon positif dan diikuti dengan antusias oleh wartawan.

“Peserta tahun ini sangat antusias, namun saat UKW berlangsung bila memang ada yang tidak kompeten maka tidak diluluskan,” jelas Kundori.

DPSP

Tak ketinggalan Kundori juga mengucapkan terimakasih kepada Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun, yang terus mendorong program UKW di Indonesia, khususnya kali ini di Kalbar.

Baca Juga:  Uji Kompetensi Wartawan PWI Pokja Kota Bandung, Kegiatan Lokal Rasa Nasional

“Untuk Kalbar sendiri, sepanjang bulan Juli sudah dua kali UKW. Pada awal bulan lalu kita gelar secara mandiri bekerjasama dengan salasatu perusahaan BUMN. Sekarang kerjasama dengan Dewan Pers,” terangnya.

Pada UKW kali ini, untuk PWI dari 30 peserta yang mendaftar, ada 28 peserta yang hadir dan dinyatakan kompeten 27 peserta, sedangkan 1 peserta lainnya dinyatakan belum kompeten. Sedangkan peserta dari IJTI, hingga penutupan belum diumumkan hasilnya.*****

Comments

comments