Turunkan Alat Berat dan Dump Truck, Kodam III/Siliwangi Bantu Percepat Pemadaman Kebakaran TPA Sarimukti

oleh -
Kodam III/Siliwangi Turunkan Alat Berat Percepat Pemadaman Kebakaran TPA Sarimukti

KBB,- Menindaklanjuti perintah dari Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Erwin Djatniko pada hari, Jum’at (01/09/2023) kemarin, saat turun ke lapangan untuk meninjau progress pemadaman kebakaran di TPA Sarimukti, Zidam III/Slw dan Yonzipur 3/YW merespon cepat dengan mengerahkan berbagai jenis alat berat ke lokasi kebakaran.

Hal itu disampaikan oleh Kapendam III/Slw Kolonel Inf Adhe Hansen melalui keterangan tertulisnya kepada insan pers Sahabat Siliwangi, Sabtu (02/09/2023).

Kazidam III/Slw Kolonel Czi Rielman Yudha mengerahan dua unit Dump Truk kapasitas 4 ton, 1 unit truk NPS, 1 unit Alat penjernih air, 1 unit Geolistrik 3 D dan 1 unit drone thermal. Sedangkan Danyonzipur 3/YW Letkol Czi Ryan Yustian, S.E., M.Han., mengerahkan 1 unit excavator PC 200, 1 unit Dozer D65, 1 unit Dump Truk 4 ton, 1 unit Self Loader, 1 unit Truk NPS serta Gas Mask dan Filter (Canister) untuk safety dalam bekerja.

Baca Juga:  Hari Pahlawan, Jokowi Bersepeda Menggunakan Kostum Pejuang

Hingga Jum’at malam, berbagai alat berat terus bergerak menuju ke lokasi TPA Sarimukti agar bisa melaksanakan operasional secepatnya. Direncanakan pada Sabtu pagi sudah bisa bekerja secara penuh dalam pemadaman di TPA terbesar di Jabar tersebut.Alat-alat dari satuan jajaran Kodam III/Slw tersebut akan mengangkut sedimen atau tanah basah dari Sektor 11 Citarum Harum untuk menimbun tumpukan sampah yang terbakar guna mempercepat proses pemadaman.

Pekerjaan penimbunan dengan material tanah basah dilakukan sebagai upaya dihadapkan dengan kondisi cuaca musim kemarau, angin serta jauhnya sumber air agar proses tersebut bisa mempercepat pemadaman.

Baca Juga:  Deteksi Dini Penyakit Malaria, Satgas Yonif 310/KK Gelar Rapid Diagnostic Test Pada Warga Perbatasan

 

Disamping itu, juga diturunkan alat penjernih air Filter Nusantara untuk memberikan solusi terhadap ketersediaan air siap minum di lokasi setelah Mayjen Erwin melihat kondisi air disekitar TPA Sarimukti tidak layak untuk dikonsumsi.

Sementara itu untuk mendeteksi titik air diturunkan alat Geolistrik 3 D untuk mencari alternatif sumber air di sekitar TPA Sarimukti. Semua peluang dan kemungkinan terus dilakukan untuk percepatan penanganan sehingga TPA dapat segera beroperasi kembali.

Kodam III/Slw berkomitmen untuk terus membantu Pemerintah Daerah dalam percepatan pemadaman kebakaran TPA Sarimukti agar persoalan sampah di Kota Bandung, Cimahi, Kab. Bandung dan Kab. Bandung Barat dapat berjalan normal seperti sediakala.***

Comments

comments