Jember, Bupati Jember dr, Hj, Faida MMR, Wakil Bupati Drs A Muqid Arif, Dandim 0824 Letkol Inf Rudianto, Kajari Jember Ponco Hartanto, Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo, Kepala Dinas Pendidikan Bambang Suhartono, Para Tokoh Agama dan Tokoh masyarakat melaksanakan Silaturahmi dengan sekitar 10.000 orang Guru Ngaji se Kabupatn Jember, Sabtu 17/06/2017.
Pelaksanaan dibagi menjadi beberapa titik diantaranya di Ponpes Miftahul Ulum Ds Manggisan Kec Tanggul pada pukul 09.00 Wib dihadiri oleh Guru Ngaji dari Kec Tanggul, Kec Umbulsari, Kec Semboro, Kec Sumberbaru, Kec Bangsalsari dan Kec Rambipuji.
Berikutnya di Ponpes Yasinat Ds Kesilir Kec Wuluhan pada pukul 13.00 Wib Dihairi oleh Guru Ngaji dari Kec Wuluhan, Kec. Jombang, Kec Kencong, Kec Gumukmas, Kec Puger, Kec Balung dan Kec Ambulu, masing masing tempat tersebut dihadiri kurang lebih sekitar 5.000 orang.
Dimasing masing tempat acara tersebut Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Rudianto, Kajari Jember Ponco Hartanto dan Bupati Jember dr, Hj Faida MMR memberikan sambutan terkait kepentingan bidang masing-masing sehingga Guru Ngaji yang hadir memiliki wawasan dan pengetahuan tambahan sebagai bekal dalam pengabdiannya mengasuh generasi bangsa.
Pada kesempatan tersebut Dandim 0824 Jember Letkol Inf Rudianto yang diberikan kesempatan pertama memberikan sambutan menyampaikan materi wawasan kebangsaan, pada kesempatan tersebut Letkol Inf Rudianto berharap agar para Guru Ngaji mau menularkan wawasan kebangsaan ini kepada anak asuhnya,bekali adik-adik kita sebagai generasi penerus dengan ilmu agama dan tanamkan rasa cintanya kepada NKRI, didik adik-adik kita sehingga menjadi santri yang berkualitas memiliki budi pekerti serta akhlak yang mulia dalam kehidupan sehari-hari, serta tanam kan wawasan kebangsaan ini sehingga santri-santri kita memahami serta menghormati kebhinekan Bangsa Indonesia.
Selanjutnya Sambutan Kajari Jember Ponco Hartono menyampaikan agar Guru Ngaji mempedomani petunjuk yang syah secara nasional, jangan sampai memukul anak asuhnya sehingga terjadi permasalahan hukum serta jangan sampai Guru Ngaji hanya dijadikan kedok saja, sehingga intensif yang didapat benar-benar termanfaatkan secara benar.
Berikutnya Sambutan Bupati Jember dr, Hj Faida, MMR menegaskan bahwa membangun sarana fisik sangatlah mudah yang penting ada dananya pasti dapat terlaksana, tetapi membangun moral tentunya amatlah sulit untuk itu tugas Guru Ngaji yang menjadikan kami pemerintah daerah perlu memberikan perhatian khusus, dan ditegaskan pula bahwa Guru Ngaji dibawah naungan Dinas Pendidikan.
Dr Hj Faida MMR juga mengajak Guru Ngaji untuk selalu berjuang untuk mendidik generasi bangsa dan dari situ nantinya akan terwujud generasi bangsa yang bermoral, berakhlak mulia serta berkualitas dalam membangun serta mempertahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Selanjutnya acara penyerahan intensif kepada Guru Ngaji dari Pemerintah Kabupaten Jember bekerjasama dengan BRI Jember, dan per orang mendapatkan intensif sebesar Rp. 1.200.000 pertahun dan diterimakan 3 tahap yaitu per 4 bulan.
Pemberian intensif Guru Ngaji tersebut memang menjadi salah satu dari 22 Janji Politik Bupati Jember dr. Hj Faida MMR yang berpasangan dengan Wakil Bupati Drs A Muqid Arif sejak berkampanye pada pencalonnannya pada tahun 2015, sehingga setelah memenangkan Pemilukada dan menjabat sebagai orang nomor satu di Kabupaten Jember beliau berupaya memenuhi janji-janjinya, dan acara silaturahmi tersebut dilanjutkan besuk Minggu 18/06/2017 giliran kewilayah Jember bagian timur. (sis24)