Kunjungan Kerja Ke Markas Subkogartap, Brigjen Rano Tilaar Arahkan Peningkatan Harmonisasi Sipil dan Militer

oleh -
Kunjungan Kerja Ke Markas Subkogartap, Brigjen Rano Tilaar Arahkan Peningkatan Harmonisasi Sipil dan Militer
Kasgartap I/Jakarta Brigjen TNI Rano Tilaar saat mengunjungi Markas Subkogartap 0502/JU, Selasa (13/12/2022).

JAKARTA – Brigjen TNI Rano Tilaar melakukan kunjungan kerja ke jajaran Subkogartap di wilayah tugasnya usai resmi menerima estafet komando sebagai Kepala Staf Garnisun Tetap I/Jakarta pada tanggal 6 Desember 2022 lalu.

Pada hari ini, Selasa (12/12/2022), Rano Tilaar mengunjungi Markas Subkogartap Utara 0502/JU yang dipimpin Mayor Laut (PM) Billy Ranggamalela dan Subkogartap Selatan 0504/JS yang dipimpin Mayor Mar Samsul Arifin. Sehari sebelumnya, Subkogartap yang dikunjungi adalah Subkogartap 0501/JP yang dipimpin Mayor Chb Bachtiar Efendi dan Subkogartap 0503/JB yang dipimpin Mayor Inf Lukman Hakim.

Kunjungan kerja tersebut selain untuk meninjau kondisi, juga untuk menguatkan institusi Garnisun dan menyegarkan personil terkait dengan Tugas Pokok dan Fungsi yang diemban dalam melaksanakan tugas.

Brigjen Rano Tilaar pada kesempatan kunjungan itu memberikan paparan singkat dihadapan para personil antara lain tugas pokok dan fungsi Garnisun agar tetap berpedoman pada Undang-Undang dan konstitusi.

Garnisun Tetap I/Jakarta merupakan organisasi militer di bawah Mabes TNI yang memiliki tugas pokok menegakkan hukum, disiplin dan tata tertib prajurit TNI dan PNS TNI di wilayah Jakarta serta wilayah penyangganya.

“Garnisun sendiri dalam rangka memperkuat kemanunggalan TNI dan rakyat, secara eksternal adalah dalam rangka mengamankan komunitas masyarakat yang dilakukan oleh para tentara dari Matra Darat, Laut dan Udara,” jelasnya.

Pada prinsipnya, lanjutnya, organisasi Satkowil (Satuan Komando Kewilayahan) dan organisasi Garnisun memiliki tujuan yang sama, yaitu menciptakan citra positif organisasi militer di dalam hati masyarakat sipil, dengan menciptakan hubungan yang harmonis antara sipil-militer dalam rangka memperkokoh ketahanan nasional.

“Pembinaan teritorial tidak akan terwujud apabila di wilayah tersebut banyak oknum prajurit yang bertingkah buruk,” pungkas mantan Waka Puspen TNI yang berpengalaman di infanteri (Kopassus) dan intelijen tersebut.**

Comments

comments