CIMAHI ~ Jelang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2024/2025, Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, menyampaikan tiga pesan utama yang dianggap krusial untuk mengawal pelaksanaan PPDB di Kota Cimahi. Pesan ini disampaikan setelah pengukuhan Dewan Pendidikan Kota Cimahi periode 2023-2028 di Aula Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Cimahi pada Senin (13/5/2024).
Dalam paparannya, Dicky Saromi menekankan pentingnya pelaksanaan PPDB yang adil, objektif dan kolaboratif. Berikut ini adalah poin-poin utama yang disampaikan oleh Dicky:
1. Keadilan dalam PPDB
Dicky menegaskan bahwa proses PPDB harus berlangsung adil, dimana seluruh masyarakat Kota Cimahi memiliki akses yang setara terhadap pendidikan, mulai dari jenjang Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP), tanpa memandang latar belakang ekonomi. “Semua anak di Kota Cimahi berhak mendapatkan pendidikan yang layak, apapun kondisi ekonomi keluarganya,” ujarnya.
2. Objektivitas dalam Penentuan Alokasi
Ia menginginkan agar dalam pelaksanaan PPDB, panitia dapat menjamin objektivitas dengan tetap berpegang pada kriteria yang telah ditetapkan. “Setiap jalur penerimaan harus mematuhi persyaratan yang ada, sehingga tidak ada bias atau ketidakadilan dalam penerimaan siswa,” tegas Dicky.
3. Kolaborasi Antara OPD
Dicky juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam mendukung kelancaran proses PPDB, terutama dalam pemenuhan persyaratan calon siswa. “Kolaborasi ini akan memastikan semua aspek teknis dan administratif PPDB dapat terpenuhi dengan baik,” tambahnya.
