BANJAR, (SI) — Dalam rangka memperingati HUT yang ke-77 RI, Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI) Kota Banjar menggelar kontes seni ketangkasan Domba Garut, Minggu (14/8/2022), bertempat di Obyek Wisata Situleutik Desa Cibeureum, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat.
Kegiatan kontes seni ketangkasan Domba Garut tersebut diikuti oleh 160 peserta dari berbagai daerah di Priangan Timur.
Digelarnya kontes seni ketangkasan Domba ini sebagai ajang kontes dalam memilih bibit sebagai raja dan ratu ternak Domba Garut. Dimana dalam ketangkasan tersebut tidak ada maksud mencelakai apalagi membinasakan domba, sebab dalam pertandingan tersebut dibatasi oleh aturan dan tata tertib.
Wakil Wali Kota Banjar Nana Suryana yang membuka acara tersebut dalam sambutannya menyampaikan, Seni Ketangkasan Domba Garut HPDKI Kota Banjar bertujuan untuk silaturahmi antar peternak Domba Garut yang berada di Priangan Timur sekaligus mempromosikan tempat wisata yang ada di Kota Banjar.
“Perlu kita ketahui, bahwa di Kota Banjar terdapat beberapa peternak Domba Garut. Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat menumbuhkan motivasi dan semangat untuk kita semua khususnya para peternak Domba Garut dalam memelihara hewan ternak tersebut, ” ucap Wakil Wali Kota Banjar.
Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo, S.H., S.I.K., M.M. yang hadir dalam acara tersebut, melalui Ps Kasubsi Penmas Humas Polres Banjar Aipda Nandi Darmawan, SH., menyampaikan acara Kontes Seni Ketangkasan Domba Garut HPDKI Kota Banjar ini sebagai ajang promosi para peternak domba dalam memamerkan ternak domba hasil peliharaannya. Dan sebagai ajang promosi tempat wisata yang ada di Kota Banjar.
“Dengan banyaknya peserta dan penonton yang mengikuti acara ini, tentunya kita berupaya untuk memberikan pengamanan selama acara ini berlangsung. Dan selama kegiatan berlangsung, situasi dalam keadaan aman, tertib, lancar dan tetap mematuhi Prokes,” ucap Aipda Nandi.
Dalam Kontes Seni Ketangkasan Domba Garut HPDKI Kota Banjar, domba peserta yang akan mengikuti kontes sebelumnya dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu oleh UPTD RPH, Keswan dan Perintan DKPPP Kota Banjar antisipasi terjangkit PMK (Penyakit Mulut Dan Kuku), dan peserta yang mengikuti kegiatan tersebut telah dinyatakan lulus pemeriksaan kesehatan oleh Dinas terkait serta akan mendampingi sampai pelaksanaan kegiatan selesai. (*)
