Gunungapi Lewotobi Laki-Laki Kembali Erupsi, Badan Geologi Tetapkan Status Level III Siaga

oleh -
Gunungapi Lewotobi Laki-Laki Kembali Erupsi, Badan Geologi Tetapkan Status Level III Siaga

BANDUNG – Gunungapi Lewowobi Laki-Laki kembali erupsi pada malam hari ini, Minggu (4/8/2024) sekira pukul 19.31 WITA.

Disampaikan oleh PVMBG Badan Geologi Kementerian ESDM melalui keterangan tertulisnya, Gunungapi Lewotobi Laki-Laki yang terletak di Nusa Tenggara Timur, erupsi dengan tinggi kolom abu teramati lebih kurang 1.200 meter di atas puncak (2.784 meter di atas permukaan laut).

“Erupsi disertai suara gemuruh terdengar sedang/kuat di Pos PGA (Pengamatan Gunungapi) Lewotobi Laki-Laki. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat dan barat laut,” kata Kepala Badan Geologi, M. Wafid.

Baca Juga:  Gunung Sinabung Hari Ini Kembali Erupsi dengan Memuntahkan Abu Hingga Setinggi 5000 Meter

“Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47.3 mm dan durasi ± 6 menit 35 detik,” tambahnya.

Saat ini Badan Geologi telah menetapkan Gunungapi Lewotobi Laki-Laki berada pada status Level III (Siaga) dan mengeluarkan sejumlah rekomendasi bagi masyarakat.

“Masyarakat di sekitar Gunungapi Lewotobi Laki – Laki dan pengunjung atau wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 3 km dari pusat erupsi G. Lewotobi Laki-laki dan G. Lewotobi Perempuan serta 4 km arah sektoral Utara -Timur laut dan 5 km pada sektor Timur Laut dari pusat erupsi G. Lewotobi Laki-laki,” jelas M. Wafid.

Baca Juga:  Adanya Terowongan Air, Penyebab Tanah Ambles Di Desa Sukamaju Kabupaten Sukabumi

Namun demikian, diminta agar masyarakat tetap tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.

DPSP

“Pemerintah Daerah senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan G. Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi di Bandung. Masyarakat diharapkan tenang dan mengikuti arahan dari Pemda serta tidak mempercayai isu=isu yang tidak jelas sumbernya,” pungkas M. Wafid.***

Comments

comments