Alunan Semesta Kampanye Lagu Anti Bullying Nyalakan Nyali

oleh -
Alunan Semesta Kampanye Lagu Anti Bullying Nyalakan Nyali

BANDUNG,- Grup musik indie asal Bandung, Alunan Semesta, gelar pertunjukan pembuka bulan Mei 2021 bertajuk Konser Kecil yang diadakan di HOY Community Space, Jl. Halmahera No.4, Kota Bandung.

Penampilan Alunan Semesta ini untuk menjawab kerinduan penggemar dan pecinta musik yang selama pandemi ini berupaya menahan jenuh akibat adanya pembatasan aktifitas.

Pembatasan aktifitas ini tentunya tidak serta merta membuat Alunan Semesta terus berdiam diri, semangat dan silaturahmi terus dikobarkan, sehingga timbul gagasan gelaran Konser Kecil Nyalakan Nyali yang juga ditayangkan secara live streaming di akun media sosial.

Nyalakan Nyali sendiri adalah singel karya teranyar dari grup musik yang mengusung genre pop folk alternatif tersebut.

Dikisahkan oleh para punggawa Alunan Semesta, Ule Zayn – Vokal, Sandi Sandow – Guitar, Arif Rahman – Bass, dan
Erland Erlangga – Drum, bahwa pembentukan grup band ini awalnya tidak ada ekspektasi apapun.

“Dulu sebelum dibentuk Alunan Semesta ini kita sudah dalam satu band, membawakan musik classic rock,” kata Ule Zayn, (1/5/2021).

“Ya, setelah itu kita membawakan lagu-lagu karya sendiri. Pertama adalah lagu Berharap Hujan, yang alhamdulillah bisa diterima publik penggemar musik. Ini dibuktikan dengan pernah menduduki chart pertama selama beberapa bulan pada tahun 2014 di radio-radio Jawa Barat,” ungkapnya.

Kesuksesan tersebut menjadi dorongan motivasi, sehingga meluncurkan singel keduanya yang berjudul Lelah.

“Karya kedua kita itu adalah singel yang berjudul Lelah, diproduksi tahun 2014 juga. Hingga tahun 2021 ini kita sudah mengeluarkan 5 singel dan 1 album yang juga berisi hidden track,” sebut Erland.

Nah, kembali ke Nyalakan Nyali, lagu ini sudah bisa dinikmati oleh masyarakat di berbagai saluran digital, atau media sosial resmi Alunan Semesta.

“Lagu Nyalakan Nyali ini kita ingin memberikan semangat dan motivasi kepada orang-orang yang merasa disepelekan, merasa tidak dianggap. Kita ingin lagu Nyalakan Nyali bisa menjadi ‘vaksin’ dan mendorong orang-orang seperti itu (merasa memiliki keterbatasan dan kekurangan) untuk menjawabnya dengan karya,” ucap Ule Zayn tentang pesan yang dibawakan pada lagu tersebut.

“Video klip-nya sudah beres, kita akan luncurkan setelah bulan ramadan ini,” ungkap Erland.

Harapan dari grup musik ini, lagu Nyalakan Nyali bisa menjadi pembeda dan diterima dengan baik oleh masyarakat, serta berharap pandemi Covid-19 bisa segera enyah dari muka bumi, khususnya di tanah air.

“Keinginan kami sendiri, semoga pandemi saat ini cepat berlalu, sehingga masyarakat kita bisa kembali beraktifitas dengan normal. Tapi mengisi kondisi sekarang, ayo.. kreatifitas jalan terus, karena kerja keras kita tidak akan sia-sia,” harap punggawa Alunan Semesta.

Pada Konser Kecil yang digelar di HOY, Alunan Semesta membawakan tiga buah lagu, dan menjalin kolaborasi menarik dengan penyanyi pop ethnic yang juga asal Bandung, Astagina.****

[st]

Comments

comments