BANDUNG,- Empat pasangan Cagub dan Cawagub Jawa Barat, yang sudah di tetapkan nomor urutnya lewat pengundian nomor urut di SPORT Jabar, Arcamanik Kota Bandung, Selasa malam kemarin oleh Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat, hari ini mendapat kunjungan langsung ke posko pemenangan masing-masing diantaranya oleh Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Doni Monardo, Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto, Ketua Komisi Pemilihan Umum Jawa Barat (KPU Jabar) Yayat Hidayat, Ketua Bawaslu Jawa Barat Harminus Koto, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Jabar Rudi Gandakusumah.
“Kunjungan ke masing-masing pasangan Cagub dan Cawagub Jawa Barat yang telah mendapat penetapan nomor urut di KPU Jabar ini mendapat arahan dan peringatan terhadap rambu-rambu dalam kegiatan kampanyenya, agar sesuai dengan aturan mulai dari kampanye kewilayahan harus terjadwal agar tidak bertabrakan kegiatan dalam waktu yang sama, sehingga bisa menimbulkan hal-hal yang tidak di harap antar pengikut kampanye. Begitupun dengan zona harus bisa di pertanggungjawabkan, termasuk batas waktu kampanye harus sesuai waktu yang ditentukan. Hal lain terkait pemasangan iklan di media harus di tetapkan dan izin oleh KPU, dan jika melanggar akan di tindak tegas,” kata Ketua KPU Jabar Yayat Hidayat.
Kunjungan pertama di mulai ke posko pemenangan paslon nomor urut 3 (tiga) Sudrajat dan Ahmad Syaikhu (Asyik), di terima langsung oleh pasangan Sudrajat dan Ahmad Syaikhu, kunjungan ke dua ke paslon nomor urut 1 (satu) Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum (Rindu), selanjutnya ke pasangan nomor 4 (empat) Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi (2DM) namun disambut oleh Deddy Mizwar karena Dedi Mulyadi sedang berhalangan, kunjungan terakhir kepada pasangan TB Hasanudin – Anton Charliyan (Hasanah) yang di terima di kantor DPD PDIP.
Disampaikan juga oleh Bawaslu, Kapolda Jabar serta Pangdam III/Siliwangi, mengadakan pencegahan pasal 68 selama berkampanye yang berupa pidana tidak dilakukan para Cagub dan Cawagub Jawa Barat yang akan berimbas, tindakan tegas baik dari KPU / Bawaslu terlebih dari Polda atau TNI, Jawa Barat diharap jadi contoh yang baik untuk wilayah lainnya di Indonesia.
Menurut Kapolda Jabar, “keterlibatan dalam kunjungan ini untuk menjalin silaturahim selaku penanggung jawab keamanan, silahkan berjuang dalam pesta demokrasi rakyat, pantauan akan di utamakan selama kegiatan kampanye,” ujar Kapolda.
Pangdam III Siliwangi juga berkomitmen yang disampaikan pada kunjungan ke setiap Cagub / Cawagub, keterlibatannya siap membantu Polda Jabar, agar Jabar menjadi contoh kesuksesan. “kami TNI bersifat netral tidak memihak salah satu kandidat, harap para Cagub dan Cawagub juga mengerti, tidak melibatkan fasilitas dan area militer selama kampanye, dan jangan menarik-narik anggota Polisi atau TNI agar terlibat kampanye dan kalaupun ada, segera laporkan,” ucap Pangdam. [Farida/St].