Semangat Kolaboratif, Yoyok Sukawi Ajak Pengusaha Muda Berjuang Bersama Majukan Kota Semarang

oleh -
oleh
Yoyok Sukawi saat menjadi nara sumber Talk Show bersama Pengusaha Muda di Metro Park View Hotel Kota Semarang, Sabtu (16/11/2024).
Yoyok Sukawi saat menjadi nara sumber Talk Show bersama Pengusaha Muda di Metro Park View Hotel Kota Semarang, Sabtu (16/11/2024). Foto: dokumentasi

SEMARANG , sorotindonesia.com – Calon Wali Kota Semarang, Yoyok Sukawi menyatakan akan berkomitmen bersama pengusaha untuk membangun Kota Semarang dengan semangat kolaboratif.

Komitmen itu merupakan prioritas yang akan dilaksanakan Yoyok Sukawi dengan pasangannya, Calon Wali Kota Semarang Joko Santoso alias Joko Joss dalam kepemimpinan lima tahun ke depan.

Hal itu dikatakan Yoyok Sukawi saat menjadi nara sumber Talk Show bersama Pengusaha Muda di Metro Park View Hotel Kota Semarang, Sabtu (16/11/2024).

Baca Juga:  Ikuti Penjajakan Pilwalkot Semarang dari Partai Gerindra, Dokter Hayyi Paparkan Visi Misi Keagamaan

“Di sini, nanti Pemerintah Kota Semarang harus hadir utamanya untuk menyediakan tempat usaha, menyediakan perlindungan hukum, promosi, dan kebijakan-kebijakan lain,” ujarnya.

Dalam diskusi tersebut, Yoyok Sukawi menjelaskan, pengusaha muda yang jumlahnya banyak harus diperhatikan untuk meningkatkan perekonomian di Kota Semarang.

“Termasuk untuk pemodalan, dan Alhamdulillah semuanya itu sudah masuk dalam Hasta Karya kami,” katanya.

Baca Juga:  Ini Ikhtiar LAZISMA JT Ubah Mustahik Jadi Muzakki
Yoyok Sukawi saat menjadi nara sumber Talk Show bersama Pengusaha Muda di Metro Park View Hotel Kota Semarang, Sabtu (16/11/2024).
Yoyok Sukawi saat menjadi nara sumber Talk Show bersama Pengusaha Muda di Metro Park View Hotel Kota Semarang, Sabtu (16/11/2024). Foto: dokumentasi

Sesuai program Yoyok-Joss, terdapat akses pemodalan kepada pengusaha kecil tanpa agunan. Yaitu, Kredit Mesra (Masyarakat Ekonomi Sejahtera).

DPSP

Upaya tersebut akan ditambah dengan kebijakan-kebijakan lain yang berpihak kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Comments

comments