SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meninjau arus balik di Gerbang Tol Kalikangkung, Terminal Mangkang dan Pos Terpadu Dinas Perhubungan Jawa Tengah, Kamis (27/4/2023). Pada tinjauan arus balik itu, Ganjar didampingi Dirlantas Polda Jateng, Kombes Agus Suryo dan Plt Kadishub Jateng, Syurya Deta Syafrie.
Gubernur Ganjar mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati selama perjalanan arus balik. Ganjar mengingatkan pemudik agar memastikan kondisi tubuh fit dan kendaraan dalam keadaan baik.
“Yang penting pastikan kendaraan fit, orangnya fit, istirahatnya cukup,” kata Ganjar, saat ditemui usai melakukan peninjauan.
Ganjar menilai tidak akan terjadi kepadatan kendaraan selama arus balik. Sebab sejak H+2 sudah banyak warga yang melakukan arus balik, sedikit demi sedikit. “Kan udah dicicil ini, kemarin dari pusat juga sudah memerintahkan boleh lho kalau mau di-extend liburnya begitu, cuti begitu,” ujarnya.
Terkait hal itu, Ganjar tetap meminta seluruh jajaran untuk siaga penuh hingga akhir pekan nanti. Sebab, menurutnya masih ada pemudik yang memilih memperpanjang liburan dan pulang pada akhir pekan mendatang.
“Tapi kami siaga sih. Sebab, Senin besok ini juga long weekend, Senin libur jadi kemungkinan antara Jumat, Sabtu, Minggu mereka juga akan memanfaatkan waktu itu untuk pulang. Maka, hari ini kami cek untuk menyiapkan, yang kalau boleh saya sebut sebagai kelompok terakhir mereka yang akan arus balik,” tandasnya.
Sementara itu, Dirlantas Polda Jateng Kombes Agus Suryo melaporkan hingga Kamis (27/4), baru sekitar 47 persen kendaraan yang melintas GT Kalikangkung, atau kurang lebih sekitar 390 ribu kendaraan.
“Masih sekitar 50 persen sekian kendaraan belum melintas atau meninggalkan Jawa Tengah sejak mudik kemarin itu. Diperkirakan tersebar dari Solo sampai Jawa Timur,” ujar Agus.
Agus juga melaporkan bahwa angka tertinggi selama arus mudik 2023 mencapai 72 ribu kendaraan dalam sehari. Jumlah tersebut meningkat bila dibandingkan tahun lalu yang mencapai 62 ribu kendaraan dalam sehari.
Adapun kesiapan untuk menghadapi arus balik, kata Agus, ada dua skenario yang akan diterapkan. Pertama yaitu, one way nasional yang akan diperpanjang hingga pukul 24.00 WIB nanti malam. “Tapi untuk one way lokal tidak, karena kapasitas kendaraan tidak padat,” katanya.
Agus menyampaikan, prediksi puncak arus balik akan terjadi pada malam ini, hingga Jumat (28/4) besok. Faktor puncak arus balik antara lain dikarenakan adanya kebijakan diskon tarif tol hingga 20 persen yang ditetapkan pemerintah.***