Kapuas Hulu, Kalbar,- Satgas Yonif Raider 301/Pks memberikan pelayanan pemeriksaan dan pengobatan gratis kepada masyarakat Dusun Perumbang, Desa Kekurak, Kecamatan Nanga Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, (24/10/2019).
Salah satu wujud pengabdian TNI AD khususnya Satgas Raider 301 kepada warga perbatasan adalah memberikan pelayanan kesehatan secara gratis yang manfaatnya sangat dirasakan oleh warga.
Kegiatan tersebut sebagai wujud kepedulian Satgas Raider 301 terhadap tingkat kesehatan masyarakat disekitarnya. Pelayanan kesehatan ini diperuntukkan bagi warga yang tidak bisa berobat ke Puskesmas karena jarak tinggalnya jauh dari fasilitas kesehatan yang ada.
Lettu Ckm Dedi, Danton Kesehatan Satgas Raider 301 bersama dengan anggota Kotis memberikan pelayanan kesehatan dan mengajarkan tentang cara hidup sehat kepada warga yang bertempat di rumah adat dayak (rumah panjang) dengan jumlah warga 25 KK.
“Pelayanan kesehatan yang kami lakukan merupakan salah satu kepedulian TNI kepada masyarakat dan program yang kita jalankan, selain tugas pokok pengamanan wilayah perbatasan, dan mencegah kegiatan ilegal,” kata Lettu Ckm Dedi.
“Satgas Yonif Raider 301 juga membantu mengatasi kesulitan masyarakat, salah satunya seperti pengobatan gratis. Kegiatan yang terlaksana sampai larut malam itu tidak membuat semangat prajurit Satgas 301 memudar demi memberikan pelayanan kesehatan terhadap warga di perbatasan,” ungkap Danton Kesehatan Satgas tersebut.
Pati Jawi, ketua Adat Desa Kekurak menyampaikan bahwa warga memberikan apresiasi atas bantuan dari Satgas Raider 301 dan mengucapkan rasa terimakasih kepada seluruh personel Satgas karena tanpa lelah telah peduli pada kesehatan warga dan mengajarkan hal-hal yang baik tentang hidup sehat.
Kesempatan terpisah, Dansatgas Raider 301, Letkol Inf Andi Hasbullah mengatakan, “Selain mengamankan perbatasan, Satgas Raider 301 juga berperan untuk membantu kesulitan warga dan membantu instansi lain dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Kesehatan adalah salah satu kesejahteraan yang hakiki bagi rakyat Indonesia,” tutupnya.(*)
