Pabrik Rokok Tingkatkan Kuota Pembelian Tembakau Hasil Petani Temanggung

oleh -
Pabrik Rokok Tingkatkan Kuota Pembelian Tembakau Hasil Petani Temanggung
Tim Gugus Tugas Pertembakauan Kabupaten Temanggung saat mengunjungi gudang pembelian tembakau, Kamis (1/10/2020). [Foto: dok.ist]

TEMANGGUNG,- Gudang pembelian tembakau perwakilan pabrik rokok di Temanggung, Jawa Tengah, telah meningkatkan pembelian tembakau guna menindaklanjuti Surat Menteri Perindustrian untuk menyerap tembakau dari petani sesegera mungkin dengan harga yang pantas.

Wakil Ketua Gugus Tugas Pertembakauan Kabupaten Temanggung, Sri Hariyanto, mengatakan bahwa pihaknya bersama tim pada hari ini, Kamis (1/10/2020), melakukan kunjungan ke gudang-gudang pembelian tembakau, baik perwakilan PT Djarum maupun PT Gudang Garam.

“Keterangan dari perwakilan Djarum, katanya perusahaan rokok Djarum di Kudus sudah memberikan instruksi kepada gudang perwakilan di Temanggung untuk menambah kuota pembelian dan mempercepat penyerapan tembakau petani dari yang biasanya setiap grader 400 keranjang per hari menjadi 600 keranjang per hari,” kata Sri Hariyanto.

“Di gudang-gudang grader Djarum dilakukan pembelian tembakau lebih ramai dari hari-hari sebelumnya,” tambah Sri Hariyanto yang juga Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kabupaten Temanggung ini.

Baca Juga:  Meriahnya Festival Tungguk Tembakau di Kaki Gunung Merbabu, Ganjar: Ini Bisa jadi Event Wisata Menarik

Ia mengungkapkan, dalam kunjungan ke perwakilan Gudang Garam, tim gugus pertembakauan ditemui pihak perusahaan, Tjong Giong dan Tjong They. Diperoleh keterangan bahwa mereka sudah diinstruksikan oleh perusahaannya di Kediri untuk menambah pembelian dan penyerapan tembakau petani.

“Kedua perwakilan pabrik rokok tersebut sudah diinstruksikan oleh perusahaan di Kudus dan di Kediri untuk mempercepat penyerapan tembakau asli Temanggung sampai habis dengan harga yang pantas sesuai kualitas,” katanya.

Seperti diketahui, sebelumnya berbagai langkah telah dilakukan oleh Bupati Temanggung untuk mempercepat penyerapan tembakau, tetapi pabrik rokok tampaknya masih lambat dalam menyerap tembakau Temanggung dengan alasan COVID-19 dan kenaikan cukai rokok.

DPSP

Melihat kondisi tersebut, Bupati Temanggung telah mengirimkan surat kepada Menteri Perindustrian dan Menko Perekonomian untuk mendorong penyerapan tembakau asli Temanggung.
Kemudian Kementerian Perindustrian melayangkan surat Kepada Gabungan Pabrik Rokok Indonesia dengan surat nomor B/704/M-IND/IX/2020 perihal Penyerapan Tembakau Lokal, yang intinya meminta kepada semua pabrik rokok untuk mempercepat penyerapan tembakau Temanggung.

Baca Juga:  World CleanUp Day, Pemkab Temanggung Bahas Sampah Sambil Ngopi Di Pinggir Kali

Ia menuturkan, hasil pemantauan di lapangan para perwakilan pabrik rokok sudah mengetahui instruksi dari Menteri Perindustrian tersebut dan mereka menyatakan siap menyerap tembakau asli Temanggung sampai habis dengan harga yang pantas sesuai kualitasnya.

Seiring dengan itu, Sri Hariyanto juga meminta para petani dan para penggarap tembakau untuk menjaga kemurnian tembakau Temanggung sehingga kualitasnya tetap terjamin.****

Comments

comments