Banjar, ( SI ) – Menyikapi permasalahan yang berkembang dimasyarakat Kota Banjar, Komunitas Pembaharuan Kota Banjar ( KPKB ) dan Forum Peduli Banjar ( FPB ) akan bersama – sama bersinergi untuk mengawal perubahan di Kota Banjar.
Hal itu dikemukakan Ir. Soedrajat selaku pendiri KPKB saat mengadakan pertemuan dengan Endang Kuswara selaku pendiri FPB, beberapa waktu lalu.
Ir. Soedrajat Argadireja menerangkan, KPKB berdiri dari sebuah dinamika politik yaitu sebuah wadah untuk menampung aspirasi dari masyarakat yang didalamnya ada unsur masyarakat, terangnya.
KPKB dibentuk bukan dari sebuah Partai Politik, LSM maupun Ormas, tetapi bentuk sebuah gerakan moral kecintaan terhadap Kota Banjar, “Kami hanya menginginkan tata kelola Pemerintahan Kota Banjar sesuai tupoksinya, ” ucap Soedrajat.
Endang Kuswara, salah seorang pendiri Forum Peduli Banjar ( FPB ) mengatakan pada kesempatan tersebut, FPB hadir karena melihat kondisi Kota Banjar yang sudah tidak sesuai dengan harapan masyarakat, ucapnya.
Lanjut Endang, “Kami akan mengawal perubahan di Kota Banjar, karena kami menilai pemerintahan sudah tidak transparan, Ini adalah bentuk rasa kecintaan kami terhadap Kota Banjar, kami ingin kesejahteraan masyarakat dan perbanyak lapangan pekerjaan, supaya daya beli masyarakat tinggi, ” jelasnya.
“Harapan kami pemerintah tidak saja fokus di pembangunan infrastruktur, tapi juga bagaimana untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengembangkan potensi – potensi dunia usaha,” tambah Endang.
Endang menambahkan, “harapan kami yang lain, sebagai pimpinan pemerintahan maupun pimpinan partai tidak sewenang – wenang untuk memberhentikan kadernya, salah satu kesewenang – wenangan seorang pemimpin itu bisa terlihat dari pengajuan PAW saudara Soedrajat, itu adalah salah satu contoh,” harap Endang. ( Herman )