JAKARTA – Garda 212 yang merupakan wadah alumni dan simpatisan 212 pimpinan Ustadz Ansufri Idrus Sambo menggelar konferensi pers yang dilaksanakan di Restoran Roti Bakar 69 Jl Bangka Raya, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Sabtu (13/1/2018), yang dimulai sekitar pukul 11.00 WIB.
Acara konferensi pers ini diikuti oleh sekitar 30 orang, diantaranya dari awak media cetak dan elektronik, pengamat politik, maupun peserta undangan dan simpatisan.
Pada kesempatan tersebut, Ustad Ansufri Idrus Sambo sempat menanggapi pernyataan La Nyala dalam ucapannya beberapa waktu lalu yang menyampaikan untuk menjadi seorang calon gubernur harus menyiapkan mahar tertentu kepada pimpinan partai.
“Hal ini yang membuat kami harus mengklarifikasi kepada rekan-rekan, kenapa Pak La Nyala membawa-bawa alumni 212 di dalam statmentnya yang gagal mencalonkan diri sebagai calon Gubernur Jatim yg diusung dari partai Gerindra, yang bisa menimbulkan perpecahan di kubu 212 itu sendiri,” ujarnya.
Dijelaskan lebih lanjut, “Kami selaku Pengurus 212 tidak pernah secara langsung membuat opini publik untuk mendukung salah satu calon tertentu dalam pencalonan suatu kepala daerah, melainkan untuk menentukan suatu calon pemimpin kita menunggu keputusan dari dewan tertinggi Alumni 212 yang dipilih dengan melihat kredibilitas, kerja tinggi dan beragama Muslim pastinya iman Islamnya terjaga dengan baik,” jelas Ustadz Ansufri Idrus Sambo.
Kami Alumni 212, kata Ustadz Ansufri lebih jauh, dengan tegas secara sadar dalam Konteks perpolitikan menyatakan sikap kami, Alumni 212 tetap berpegang teguh kepada partai-partai yang selama ini bersama-sama memperjuangkan aspirasi masyarakat Islam yaitu Partai Gerindra ,PAN, PKS.
“Kami alumni 212 tidak berkecimpung langsung dalam politik Praktis, dan kami tidak ingin Alumni 212 didompleng seseorang secara pribadi untuk maju yang kita ketahui bersama Pilkada dan Pilpres 2019, kami membentuk Garda 212 sebagai bentuk wadah bagi ada Alumni 212 yang ingin maju dan terjun dalam dunia Politik, kami akan membantu mengusung dikarenakan kami mempunyai ikatan kuat kepada petinggi-petinggi partai yang selama ini sepaham dengan kami alumni 212.
Kegiatan konferensi pers dilanjutkan sesi tanya jawab terkait pernyataan sikap alumni 212 dan simpatisan dalam menentukan sikap politik Praktis di Pilkada dan Pilpres 2019. [Why-Bhq]