BANDUNG,- Kota Bandung kini punya hajatan kontes modifikasi mobil yang sangat menantang bagi para pehobinya, bertajuk East Crew Modification Contest. Acara yang baru pertama kali di selenggarakan oleh East Crew di Kota Bandung ini di klaim sebagai yang terbesar dilaksanakan dalam konsep indoor.
“East Crew Modification Contest ini menjadi salasatu yang terbesar di Bandung saat ini, karena mungkin sebelumnya tidak ada kompetisi dengan peserta lebih dari 50 mobil, indoor dan digelar selama dua hari,” ujar Kikit Riksa, pelaksana acara, saat konferensi pers di rooftop Paviljoen, Jl. RE Martadinata, Kota Bandung, (5/4/2018).
Selain gelaran kompetisi modifikasi mobil, di kesempatan dan tempat yang sama akan diadakan kompetisi manual brew dan latte art. “Kita juga ada Eukoffia, bersamaan dengan modification contest. Disini kita akan pertemukan 96 barista, yang akan berlomba dalam segi manual brew dan latte art. Itu akan menjadi gimmick pada penyelenggaraan east crew modification contest,” ungkap Kikit lagi.
Koordinator east crew, Insan, pada gelaran jumpa pers tersebut menerangkan, “East crew modification contest ini adalah acara pertama khusus untuk east crew auto club yang merupakan komunitas mobil yang ada di Bandung, dan sebenarnya kita di seluruh Indonesia ini kita sudah punya sekitar 19 chapter, yang berada di Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan Sulawesi. Nah, untuk acara ini alhamdulillah East Crew Bandung dipercayakan untuk mengadakan kontes ini dengan tema yang bisa kita anggap berbeda dengan yang lain. Kita mengangkat temanya adalah kontes mobil yang dikolaborasikan dengan festival kopi dan di padu dengan konser musik,” urai Insan.
Dijelaskan, Selain untuk menjalin silaturahmi antara sesama pecinta otomotif, East Crew Modification Contest ini juga ditujukan untuk mengedukasi publik mengenai dunia otomotif dan modifikasi mobil premium. Acara ini juga diharapkan dapat memacu perkembangan creator untuk lebih mengeksiskan diri ke depannya.
Acara ini dipilih lokasinya di Eldorado Dome, Jl, Setiabudi, Kota Bandung, pada tanggal 7 dan 8 April 2018. “Peserta kontes mobil modifikasi ini sekitar 76 kendaraan, untuk konsernya kita akan bagi di hari pertama dan kedua. Hari pertama yang akan tampil adalah Maliq & d’Essentials dan DJ Freya. Sedangkan di hari kedua yang akan tampil adalah Dipha Barus dan Teza Sumendra,” terang Insan.
Kontes ini merupakan acara yang termasuk premium, baik peserta maupun jurinya. “Kami mengundang juri nasional, dan tenant di acara Eukoffia pun tidak hanya coffee shop, tapi juga tenant makanan dan tenant lainnya,” ucap Insan.
Adapun kategori yang akan dinilai pada kontes modifikasi, diterangkan oleh Insan, diantaranya adalah engine, kaki-kaki, dan sound system.
Salasatu talent yang ikut hadir di acara tersebut, DJ Hakim, menyebutkan bahwa ia diundang untuk perform di hari kedua. “Saya akan tampil di hari kedua, dengan line up Dipha Barus dan Teza Sumendra. Saya sebagai talent sangat mendukung acara East Crew Modification dan Eukoffia festival. Terutama acara kontes modifikasinya yang mulai kembali ada, muncul ke permukaan di ajang ini,” ucapnya, singkat.
Untuk pengunjung yang ingin menikmati rangkaian acara ini, tiket masuknya sebesar Rp 100 ribu. [St]