APKASI Akan Gelar Munas Ke-VI di Kabupaten Minahasa Utara, Bawa Isu Strategis Daerah untuk Peningkatan Kualitas Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat

oleh -
APKASI Akan Gelar Munas Ke-VI di Minahasa Utara, Bawa Isu dan Regulasi Strategis Daerah untuk Peningkatan Kualitas Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat

JAKARTA – APKASI (Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia) mengumumkan akan menggelar kegiatan Musyawarah Nasional (Munas) ke-VI sekaligus memperingati puncak HUT ke-25 APKASI yang akan dilaksanakan di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, pada tanggal 30 Mei 2025 mendatang.

Hal tersebut disampaikan lewat konferensi pers oleh Pjs Ketua Umum APKASI, Mochamad Nur Arifin (Bupati Trenggalek), didampingi antara lain oleh Sarman Simanjorang (Direktur Eksekutif APKASI), dan tuan rumah Munas ke-VI Apkasi, Joune J.E. Ganda (Bupati Minahasa Utara), di kantor APKASI, Jakarta, Kamis (13/3/2025).

“APKASI menggelar rapat dewan pengurus pada 15 Februari 2025 lalu yang secara aklamasi saya ditunjuk sebagai Penjabat sementara Ketua Umum Apkasi sisa masa bhakti 2021-2026. Adapun sebagai Pjs. ketua umum, memiliki tugas untuk melaksanakan Musyawarah Nasional VI yang memiliki agenda utama pemilihan Ketua Umum Definitif APKASI masa bhakti 2025 – 2030,” jelas Nur Arifin.

“Waktu dan pelaksanaan adalah tanggal 30 Mei 2025 di Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara,” tambahnya.

Nur Arifin kemudian menjelaskan bahwa ada sejumlah poin penting yang dibahas pada kegiatan rapat persiapan yang akan menjadi agenda dalam Munas ke-VI dan puncak peringatan HUT ke-25 APKASI ini, diantaranya memilih Ketua Umum APKASI masa bhakti 2025-2030, membahas isu strategis terkait daerah seperti wacana pemilihan kepala daerah kembali melalui DPRD, revisi UU No.23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dikaitkan dengan kondisi aktual dan UU No.1 tahun 2022 tentang HKPD, kemudian Transfer Keuangan ke Daerah dan Desa (TKDD) terkait DAU, penggunaan DAK dan DBH, Strategi Alternatif Pembiayaan Daerah, serta Carbon Trading.

APKASI juga berharap Munas tersebut dibuka oleh Presiden Prabowo Subianto, karena peserta dari Munas tersebut adalah bupati atau wakil bupati atau para pejabat pemerintah kabupaten yang ditunjuk dan mendapat kuasa untuk mewakili bupati.

“Harapan kami, Presiden RI Bapak Prabowo Subianto berkenan hadir untuk membuka Munas ke-VI APKASI,” harap Nur Arifin.

DPSP

Tentang APKASI

Direktur Eksekutif Apkasi, Sarman Simanjorang, pada kesempatan konferensi pers tersebut memaparkan tentang APKASI dan perannya dalam pembangunan daerah untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat secara nasional, serta rangkaian agenda selama berlangsungnya Munas ke-VI.

“Sebagaimana kita ketahui, Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) didirikan pada 30 Mei 2000, seiring dengan bergulirnya otonomi daerah di Indonesia. Selama 25 tahun terakhir, Apkasi telah menjadi wadah perjuangan bagi pemerintah kabupaten dalam meningkatkan kualitas pembangunan daerah serta kesejahteraan masyarakat,” terangnya.

Baca Juga:  Bupati Minut Joune Ganda Hadiri Penutupan Discover North Sulawesi, Berlangsung Meriah

Hingga saat ini, lanjut Sarman, APKASI telah bertransformasi menjadi organisasi yang diperhitungkan oleh berbagai kalangan, baik di dalam maupun luar negeri.

“Peran Apkasi tidak hanya dirasakan oleh 416 kabupaten anggota, tetapi juga oleh pemerintah pusat, DPR RI, DPD RI, akademisi, lembaga donor, hingga investor dan buyer nasional maupun internasional,” jelasnya.

Sedangkan terkait dengan peringatan 25 tahun Apkasi ini, dikatakan oleh Sarman dijadikan sebagai momentum refleksi, sekaligus mengukuhkan komitmen Apkasi untuk terus berkontribusi dalam pembangunan daerah dan nasional sesuai dengan tema yang diusung.

“Tema HUT Apkasi ke-25: 25 Tahun Apkasi, 80 Tahun Indonesia, Bersatu Padu Membangun Persada. Tema ini menegaskan bahwa Apkasi dan pemerintah kabupaten akan terus bersinergi dalam mewujudkan kemajuan daerah yang berkelanjutan demi kejayaan bangsa,” ujarnya.

Rangkaian kegiatan Apkasi sepanjang tahun 2025, pondasinya akan dilaksanakan pada 29-31 Mei 2025 di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara.

“Agenda Utama Peringatan HUT ke-25 Apkasi meliputi; Musyawarah Nasional VI Apkasi 30 Mei 2025 dengan agenda pemilihan Ketua Umum Apkasi periode 2025-2030,” terangnya.

Pemilihan Puteri Otonomi Indonesia, Woman Program dan Workshop UMKM serta Likupang Fun Walk

Menarik dalam rangkaian Munas Apkasi ini adalah gelaran Pemilihan Puteri Otonomi Indonesia (POI) 2025. Proses seleksi POI akan berlangsung dalam beberapa tahap, dimulai dari seleksi awal, masa karantina yang berisi pembekalan serta berbagai pelatihan, hingga puncaknya pada Grand Final pada tangal 30 Mei 2025 di Minahasa Utara.

POI diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi terhadap perempuan muda inspiratif yang berkontribusi dalam pembangunan daerah.

Selain POI, juga ada Women Program, 29-31 Mei 2025. Puncak Kegiatan HUT Apkasi akan menghadirkan Ketua Tim Penggerak PKK Pemerintah Kabupaten seluruh Indonesia. Beberapa kegiatan yang dilakukan oleh Tim Penggerak PKK antara lain Workshop terkait dengan peningkatan kapasitas UMKM.

Pameran UMKM dan Women Program, Pameran UMKM ini akan dilaksanakan pada tanggal 29-31 Mei 2024.

Punutup rangkain acara Munas dan HUT ke-25 Apkasi, juga akan digelar kegiatan Likupang Fun Walk, akan diselenggarakan pada tanggal 31 Mei 2025 di kawasan destinasi wisata prioritas Likupang, Minahasa Utara. Kegiatan ini akan diikuti oleh para bupati peserta Munas dan masyarakat umum.

Tuan Rumah Munas VI APKASI, Ini Kata Bupati Minahasa Utara Joune J.E. Ganda

Ditetapkannya Kabupaten Minahasa Utara menjadi tuan rumah gelaran Munas ke-VI APKASI, mendapat sambutan hangat dan positif dari Bupati Joune J.E Ganda.

Baca Juga:  Banjir Bandang Terjang Klabat, Ronny Sompie : Penegakan Hukum yang Tegas dan Bangun Mapalus

Kabupaten Minahasa Utara merasa terhormat dan bangga menjadi venue Musyawarah Nasional VI Apkasi dan Puncak Perayaan HUT ke 25 Tahun Apkasi, sekaligus menjadi venue ajang malam grand final Pemilihan Putri Otonomi Indonesia Tahun 2025,” ucapnya.

Menurutnya, sejak awal Kabupaten Minahasa Utara ditetapkan sebagai tuan rumah, pihaknya mulai berbenah agar tiga hajatan besar tersebut berjalan lancar dan sukses.

Sejumlah venue yang akan digunakan untuk tiga event tersebut (Munas, peringatan HUT APKASI, dan POI) telah kami persiapkan seoptimal mungkin dan pada saatnya nanti kami berharap dapat digunakan dengan baik. Tim Apkasi beserta jajaran Pemkab Minahasa Utara telah melakukan survei sejumlah venue yang akan digunakan tersebut,” terang Joune sambil merinci lokasi venue yang dimaksud.

Venue-venue tersebut, antara lain;

1. Paradise Hotel, yang akan digunakan untuk even welcome dinner.

2. Hotel Sentra, yang akan digunakan untuk acara MUNAS VI APKASI, Syukuran HUT Apkasi dan Woman Programme yang akan melibatkan Ketua Tim Penggerak PKK.

3. Hotel Sutan Raja, yang akan digunakan untuk malam final Pemilihan Putri Otonomi Indonesia Tahun 2025. Hotel ini memiliki fasilitas yang cukup lengkap untuk mendukung malam final POI, dan

4. Pantai Paal, yang akan digunakan sebagai venue kegiatan Likupang Fun Walk. Pantai ini merupakan salah satu desitinasi wisata andalan Kabupaten Minahasa Utara, sangat indah pemandangannya sepanjang jalan menuju Pantai Paal.

Kami juga akan memberikan layanan city tour kepada para peserta ke destinasi-destinasi wisata yang sangat menarik dan tidak akan terlupakan oleh para peserta. Seperti sama-sama kita pahami bahwa Likupang sebagai salah satu destinasi wisata prioritas, ada di Minahasa Utara,” jelas Joune Ganda.

Ia berharap, semua bupati dapat hadir dan berkumpul pada kegiatan APKASI ini, sekaligus menjadi ajang silaturahmi dan tukar pengalaman untuk kemajuan bangsa dan negara.

Terakhir, kami juga berharap even besar Apkasi ini dapat memberikan manfaat yang lebih kepada masyarakat Minahasa Utara, termasuk kepada para pelaku usaha,” pungkas Bupati Minahasa Utara, Joune J.E Ganda.*

Comments

comments