Kalimantan Tengah-Kabupaten Murung Raya, PT. IMK (Indo Muro Kencana) yang berlokasi kerja di Kecamatan Tanah Siang Selatan Kabupaten Murung Raya merupakan perusahaan tambang emas terbesar yang ada di Kabupaten Murung Raya. Dalam 1 (satu) tahun di 2016 ini mulai berbenah untuk segera di 2017 dapat melaksanakan kegiatan penambangan, namun di tahun 2016 ini dari bulan Januari sampai dengan berita ini di publikasikan kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) dari PT. IMK terus berjalan salah satunya yang sedang berjalan yaitu peningkatan SDM dengan dikirimnya 5 (lima) orang perwakilan dari desa di Ring 1 yaitu Desa Oreng, Desa Dirung Lingkin, Desa Muro, Desa Puruk Kambang, dan Desa Olung Hanangan ke Dusun Brajan Sendangagung, Minggir Kabupaten Sleman Prov. Daerah Istimewa Yogyakarta untuk mengikuti pelatihan keterampilan kerajinan tangan anyaman bambu dan rotan.
“PT. IMK (Indo Muro Kencana) melalui CSR nya melihat peluang potensi dari SDA (Sumber Daya Alam) dari beberapa desa di Ring 1 ini dengan banyaknya tanaman bambu dan rotan yang ada di 5 (lima) desa tersebut dapat memberikan income atau penghasilan tambahan, ini yang menjadi harapan kami bagi yang mengikuti pelatihan ini dapat memberikan contoh dan motivasi bagi warga masyarakat yang lain”, harapan Banung yang juga sebagai Manager CSR dari PT. IMK beberapa waktu yang lalu.
“CSR kami sedang berupaya dalam waktu dekat ini untuk dapat mempublikasikan dan memasarkan hasil dari kerajinan tangan dari rekan-rekan kita ini nanti, seperti dengan mengikutkan mereka dalam kegiatan expo, pameran-pameran di berbagai tempat dan yang pasti kami akan berupaya menjalin kerjasama dengan pemerintah daerah juga tidak menutup kemungkinan investor dari luar negeri untuk dapat juga membeli dan memberikan dukungan untuk hasil karya mereka sehingga nantinya akan bermunculan Usaha Kecil Masyarakat yang memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat sekitar tambang PT. IMK ini”, pungkasnya kepada Tim SII Kalteng. (yud/fss)