Tandai Pelaksanaan Program Kerja, KKK Luncurkan Logo Resmi HUT Emas

oleh -
KKK Luncurkan Logo Resmi HUT Emas Menandai Pelaksanaan Program Kerja
Ketua Umum DPP KKK Angelica Tengker dan Ketua Panitia Perayaan HUT Emas KKK, Jan Maringka (kiri).

JAKARTA, sorotindonesia.com – Puncak perayaan hari ulang tahun yang ke 50 Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK atau K3), diluncurkan Logo HUT Emas yang dilaksanakan di Balai Samudera Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (31/5/2023).

Logo bertajuk Esa Lalan Esa Toroan (Satu Jalan Satu Tujuan) ini menandai dimulainya program kerja KKK di tahun 2023/2024, bertepatan dengan usia emasnya.

Kegiatan ini diawali dengan ibadah syukur yang dipimpin oleh pelayan firman Pdt Feba Affan Supit serta rangkaian pagelaran kreasi seni budaya Minahasa. Tidak ketinggalan juga diramaikan oleh pesohor asal Sulawesi Utara seperti Mongol, Rebecca Tumewu, Ermy Kullit, Tielman Sisters, Soraya Togas, Sandra Lintang dan Once Mekel serta Tony Wenas.

Sedangkan seni budaya yang tampil memeriahkan perayaan HUT Emas tersebut antara lain Tarian Maengket, Selendang Biru (Kawkat), Kawasaran, Musik Kolintang, Musik Bambu, Orchestra, Choir, Fashion Show Kain Batik Minahasa.

Jan Maringka selaku ketua panitia perayaan HUT Emas KKK menyampaikan bahwa pihaknya bersyukur rangkaian kegiatan HUT Emas KKK bisa berjalan dengan baik dan lancar meski dengan persiapan waktu yang relatif singkat.

“Pada tanggal 18 mei 2023, pengurus DPP KKK memberikan kepercayaan kepada saya untuk jadi ketua panitia perayaan HUT Emas, setelahnya pada tanggal 21 mei 2023 langsung memulai kegiatan memperingati rangkaian acara ulang tahun di TMII dengan gerakan menanam pohon kelapa yang menandakan dimulainya rangkaian kegiatan HUT Emas KKK,” terangnya pada sesi sambutan.

Dan pada malam hari ini, lanjutnya, tanggal 31 mei 2023 sebagai puncak perayaan, diawali dengan Ibadah Syukur dan dilanjutkan acara Pagelaran Budaya dengan kombinasi musik tradisional dan musik moderen. Juga diisi oleh artis-artis Kawanua.

DPSP

“Artinya, dalam waktu yang singkat kita bisa menunjukkan satu kebersamaan. Dan tentunya ini menjadi modal awal untuk kita melangkah dalam merangkai kegiatan kita berikutnya,” ucap Jan Maringka.

Baca Juga:  Kerukunan Keluarga Kawanua Peringati HUT Emas Ke-50 di Anjungan Sulut TMII Jakarta

Kesempatan yang sama, Ketua Umum DPP KKK Anglica Tengker, M.Psi., menyampaikan dalam merangkul semua pihak di setiap kegiatan, dirinya terus mengajak seluruh keluarga Kawanua untuk bisa bekerja bersama-sama.

“Ini (KKK) organisasi bersama, ini adalah pelayanan, ayo kita buat kegiatan yang bermanfaat, termasuk pada malam ini dan sebelumnya yang di TMII,” ucapnya.

Menurut Angelica, KKK sudah melaksanakan sejumlah kegiatan sosial, diantaranya pada masa pandemi Covid-19 dan peristiwa bencana alam.

“Kita sudah ikut berpartisipasi dalam kegiatan memberikan vaksinasi Covid-19 dan juga bantuan bahan pokok serta makanan kepada warga di Jakarta maupun di Kota Manado dan disekitarnya,” terangnya.

Selain itu, sambungnya, KKK juga telah merangkul generasi milenial untuk mengisi kepengurusan organisasi di bidang kepemudaan serta membentuk organisasi sendiri yang dinamakan Generasi Muda Kawanua (GMK).

“Dalam mengikuti perkembangan menyatukan generasi millenial kita, sekarang kita rangkul dan libatkan mereka untuk kepengurusan, yaitu Bidang Kepemudaan. Mereka mewakili kelompok tertentu dan menggerakkan mereka membuat organisasi sendiri dengan nama Organisasi Generasi Kawanua. Tentunya kita menyarankan mereka agar membuat kegiatan mengisi di K3, sehingga millenial ini merasa K3 ini milik mereka juga sebagai generasi masa depan. Inilah salah satu wujud kebersamaan organisasi besar Kawanua yang merangkul semuanya,” urai Angelica Tengker.

Kegiatan HUT Emas KKK ini juga diapresiasi dan disambut positif oleh tokoh dan sesepuh Kawanua, Theo Sambuaga. Ia menyatakan perayaan ini menjadi momentum penting di tengah dinamika organisasi.

Baca Juga:  Angelica Tengker Kukuhkan DPW KKK Amerika Serikat di California

“Kegiatan yang dilaksanakan ini sangat bagus sekali dan momentum yang sangat penting. 50 tahun organisasi Kawanua sudah ada. Tentunya telah melalui perkembangan dinamika, tapi puji syukur pada Tuhan atas berkat dan perlindunganNya hingga sampai pada saat ini,” kata mantan anggota DPR RI yang juga pernah menduduki sejumlah jabatan Menteri, antara lain Menteri Tenaga Kerja di Kabinet Pembangunan VII serta Menteri Negara Perumahan dan Pemukiman pada Kabinet Reformasi Pembangunan.

Theo Sambuaga juga berterimakasih kepada pengurus dan jajaran panitia dan berharap organisasi K3 kedepan akan semakin maju dan lebih baik lagi.

Sedangkan salasatu tamu undangan, Brigjen TNI Rano MA Tilaar, saat ditemui terpisah oleh pewarta untuk menanggapi HUT Emas KKK ini mengatakan bahwa ia merasa sangat bersyukur dengan keberadaan KKK yang kini sudah menginjak usia 50 tahun.

“Selamat HUT Emas bagi Kerukunan Keluarga Kawanua, semoga semakin jaya dalam membangun karya untuk kemajuan bangsa dan warga kawanua,” ujarnya, singkat.

Pantauan pewarta, tampak turut hadir pada kegiatan tersebut diantaranya para tokoh Sulawesi Utara seperti E.E Mangindaan, Tilly Kasenda, Desi Albert Mamahit, Jorry Koloay, Mona Sigar, Perry Tangkilisan, Charletty Taulu, Ali Kiai Demak, Roy Sembel, serta ribuan anggota KKK dan tamu undangan.

Acara tersebut juga sedianya akan dihadiri oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey yang sempat memberikan konfirmasinya kepada panitia. Namun beliau akhirnya berhalangan datang dikarenakan ada kepentingan yang tidak bisa diwakilkan atau ditunda. Begitupun dengan Ketua Dewan Pembina KKK Ronny Sompie yang berhalangan hadir dikarenakan sedang berada di Kota Manado.*

Comments

comments