Bekasi, sorotindonesia.com – Seorang istri menemukan suaminya sudah meninggal dunia ketika ia terbangun di rumahnya di Kampung Sasak Tiga RT 002 RW 006 No 68 Desa Tridaya Sakti, Kecamatan Tambun Selatan, Minggu (19/3/2017) pukul 23.40 wib. Di duga suaminya meninggal dunia dikarenakan bunuh diri.
Menurut informasi yang diperoleh SII, Korban Darma Saputra (37) yang sehari-hari berprofesi sebagai sopir angkot APB, ditemukan oleh istri nya yang bernama Karnih (33) meninggal dunia dalam kondisi terlentang dan kaki kiri tertekuk.
“Sekira jam 23.40 WIB, saksi Karnih terbangun karena mendengar bunyi benda yang jatuh di dekat tempat tidur dan didapati korban dalam keadaan terlentang dan kaki kiri tertekuk kemudian saksi berteriak teriak minta tolong,” kata Kasie Humas Polsek Tambun, Iptu Tri Mulyono, Senin (20/3/2017), saat menceritakan kronologisnya kepada wartawan.
Dari hasil cek TKP, lanjut Tri didapati pada leher korban ada lilitan tali kolor warna putih panjang 1 meter, dengan simpul tali hidup. Kemudian keluar darah segar dari hidung dan lidah terjulur, keluar air mani pada alat kelamin. Pada leher korban terdapat bekas luka tercekik tali.
“Menurut keterangan saksi (istri korban) bahwa korban jarang pulang dan saat pulang istrinya selalu menanyakan kalau ga pulang pergi kemana? Kalau memberi uang untuk anak dan istri jumlahnya yang bener,” jelas dia.
Korban tidak lama kemudian dibawa ke RSUD Kabupaten Bekasi di Cibitung untuk dilakukan pemeriksaan untuk kepentingan penyelidikan. (ricky greget)
