Ciamis, Dalam rangka mewujudkan program ketahanan pangan nasional, prajurit Kodam III/Siliwangi diterjunkan ke sawah dalam rangka pendampingan kepada para petani yang ada diseluruh Jawa Barat.
Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI M. Herindra menyampaikan, untuk saat ini latihan menembak bisa ditunda dulu tapi para Babinsa dialihkan tugasnya membantu para petani dilapangan untuk mendukung ketahanan pangan.
“Para Babinsa adalah pahlawan jadi jangan minder atau malu turun kesawah untuk membantu para petani, yakinlah kerja yang baik akan mendapatkan hasil yang baik pula, Tentara harus semangat dalam menghadapi tugas yang diberikan”, jelasnya.
Pangdam juga pada kesempatan itu menyatakan barak-barak TNI dapat dijadikan atau digunakan untuk menjadi gudang Bulog dan jangan ragu kalau memang diperlukan saya ijinkan barak dipakai jadi gudang, ungkap Pangdam.
Ditempat yang sama Menteri Pertanian RI (Mentan) Andi Amran Sulaeman dalam rangka roadshow panen dan serapan gabah di pulau Jawa dan berakhir di Ciamis ini memberikan acungan jempol kepada para Babinsa, karena dengan campur tangan TNI dan Babinsa dilapangan para petani bekerja dengan semangat dan lebih giat lagi.
Pada acara panen padi dan serap gabah, Mentan perintahkan Bulog untuk membeli semua hasil panen petani dengan harga Rp 3.500/kg gabah dan tidak pakai tawar lagi. Selain itu, Mentan dan Pangdam III/Siliwangi menyerahkan bantuan 5 unit traktor kepada petani Desa Karangsawit Kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis dan memberikan tambahan10 traktor kepada 10 Lurah di Kecamatan Lakbok yang bertujuan dengan diberikannya traktor dapat meningkatkan hasil pertanian diwilayah tersebut.