Dirinya juga mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan dan ketertiban serta menjunjung tinggi toleransi antar umat beragama.
“Di Sulut ini keterlibatan dan kerja sama antar ormas keagamaan dan organisasi pemuda sangat baik. Saat ibadah Natal ormas keagamaan muslim ikut menjaga, sebaliknya saat salat Idul Fitri ormas keagamaan Kristen juga ikut menjaga. Hal ini kita tingkatkan terus agar Sulut betul-betul menjadi laboratorium kerukunan antar umat beragama,” pungkas Olly.

Pada kesempatan yang sama, Kapolda Sulut menambahkan, dalam pengamanan Idul Fitri 1445 H ini melibatkan ratusan personel Polri.
“Khusus dari Polda Sulut melibatkan kurang lebih 644 personel pengamanan dan 200 personel Polres/ta jajaran,” jelas Irjen Pol Yudhiawan. Lanjutnya, pengamanan akan dilakukan di tempat ibadah dan beberapa lokasi strategis lainnya, termasuk pengamanan arus mudik.
“Kita akan mengamankan masjid, tempat perbelanjaan, pelabuhan, bandara dan obyek-obyek lain yang perlu pengamanan. Diharapkan juga kerja sama seluruh stakeholder dalam pengamanan arus mudik supaya berjalan lancar seperti tahun-tahun sebelumnya. Sehingga rangkaian kegiatan Idul Fitri 1445 H berjalan dengan aman,” kunci Irjen Pol Yudhiawan.
Untuk diketahui, Operasi Kepolisian Terpusat “Ketupat Samrat 2024” akan berlangsung kurang lebih selama 13 hari, dimulai sejak tanggal 4 hingga 16 April mendatang.