Madu Bali Honey Hadir di Kota Bandung

oleh -

BANDUNG – Madu Bali Honey yang berasal dari Bedugul, Bali, kini telah hadir di Kota Bandung. Madu yang mulai dikenal warga masyarakat dengan tajuk love bees love health ini, adalah madu murni asli Indonesia yang diproduksi oleh Koperasi Dua Satu (Kodusa).

Inana Musailimah Tri Santosa, selaku distributor Madu Bali Honey di Bandung menjelaskan, bahwa madu Bali Honey merupakan madu yang dihasilkan oleh jenis lebah Apis Millifera yang didatangkan dari Eropa, lebah jenis ini dianggap lebih unggul dalam memilih nektar dan sari-sari bunga yang ada disekitarnya.

“Dalam memanennya, dari satu kotak sarang kita ambil 50%, sisanya untuk mengembangkan koloni lebah itu sendiri. Karena usia lebah pekerja yang rata-rata hanya 45 hari, sehingga perlu persediaan makanan untuk mengembangkan koloninya,” jelas Inna, panggilan akrab dari Inana Musailimah Tri Santosa.

Diterangkan lebih lanjut oleh Inna, “Madu yang saat ini packaging-nya di Jakarta, manfaatnya bagi kesehatan adalah sebagai antibiotik alami, dan banyak vitamin yang terkandung didalamnya. Selain sebagai penambah energy dan kekebalan tubuh,” terangnya.

Kelebihan lain dari madu Bali Honey, prosesnya tidak ada yang dimasak atau dicampur bahan pengawet.

“Untuk saat ini kami belum ada outlet khusus di Bandung, tapi Januari ini akan dimulai dengan cara online,  untuk warga Bandung yang ingin mendapatkannya, bisa menghubungi saya di 085244787788. Harganya 275 ribu rupiah per botol 500 gram, promo sekarang ada tambahan isi sebanyak 100 gram, jadi total isinya 600 gram,” terang Inna.

Inana Musailimah Tri Santosa saat memperkenalkan madu Bali Honey kepada awak media di Pasraman Widya Dharma Jl Subagyo Lanud Husein Sastranegara, Kota Bandung, (30/12/2017).
Inana Musailimah Tri Santosa saat memperkenalkan madu Bali Honey kepada awak media di Pasraman Widya Dharma Jl Subagyo Lanud Husein Sastranegara, Kota Bandung, (30/12/2017).

Hal ini dikatakan oleh Inba saat memperkenalkan madu Number One Bali Honey ini kepada para awak Media, Sabtu (30/12/2017), di Pasraman Widya Dharma Jalan Subagyo Lanud Husein Sastranagara Bandung.

DPSP

“Agar kandungan vitamin di dalam madu Bali Honey tetap terjaga, saya sarankan setelah membuka kemasan madu segera dikonsumsi habis maksimal 6 bulan agar menghindari fermentasi dan gas yang merusak kandungan madu,” kata Inna. [St]

Comments

comments