BANDUNG,- Dalam rangka memperingati HUT TNI ke-74 tahun 2019, Kodiklatad melaksanakan upacara HUT TNI bertemakan Bersama Rakyat TNI Profesional Kebanggaan Rakyat yang dilaksanakan di Lapangan Upacara Makodiklatad, Jl. Aceh, Kota Bandung, dengan Inspektur Upacara Direktur Doktrin Sdirdik Kodiklatad Brigadir Jenderal TNI Mirza Agus.
Dalam amanat Panglima TNI yang dibacakan oleh Inspektur Upacara menyampaikan bahwa Sebagai alat negara, tugas TNI tidak terlepas dari perubahan lingkungan strategis yang berkembang dinamis dan semakin kompleks.
Perkembangan dunia, lanjut Panglima, telah menciptakan dimensi dan metode peperangan baru. Kemajuan teknologi yang sangat berguna bagi kehidupan manusia, juga membawa dampak disruptif di berbagai bidang. Hal ini telah menjadikan konsep peperangan menjadi tidak lagi terbatas dalam suatu batas teritorial dan masuk ke berbagai dimensi.
Panglima juga mengemukakan contoh perang siber yang disertai perang informasi, walaupun tidak menghancurkan, namun sangat merusak bagi kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
Konsep-konsep inipun mengaburkan filosofi perang konvensional dengan menggeser dimensi waktu, karena perang-perang tersebut terjadi di masa damai. Ditambah lagi potensi bencana alam yang dapat terjadi setiap saat. Ancaman militer dan nir militer berubah dan TNI harus siap menghadapinya.
“Menghadapi kompleksitas ancaman di atas, diperlukan Postur TNI ideal yang dibangun sesuai kebijakan pertahanan negara dan disusun dengan memperhatikan kondisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan. Pembangunan Postur TNI meliputi pembangunan kekuatan, pembinaan kemampuan dan gelar kekuatan TNI,” jelas Panglima.
Diakhir amanatnya, Panglima mengajak kepada seluruh Prajurit dan PNS TNI Dalam melaksanakan tugas pokok TNI harus bahu-membahu dan bersinergi dengan berbagai komponen bangsa lainnya. Berbagai kekuatan yang bersatu itu akan menghasilkan energi yang luar biasa bagi kemajuan bangsa.
Pada acara tersebut juga di sematkan Bintang Kartika Eka Paksi Nararya 16 tahun dan 24 Tahun yang diwakili oleh Kapten Cpl Romanus dan Kapten Cba Seno Adji serta Serma Abdul Gofur.(*)