BANDUNG, KODAM III/Siliwangi Buka kegiatan TMMD ke-98 tahun 2017 di 5 Desa Di Jawa Barat. Berbeda dengan tahun – tahun sebelumnya TMMD (TNI Manunggal Masuk Desa) pada tahun 2017 ini yang biasanya hanya dilaksanakan selama 2x dalam setahun kini di tahun 2017 akan dilaksanakan menjadi 3x dalam setahun, hal ini dikarenakan adanya keinginan dari Pemerintah khususnya pemerintah daerah untuk melaksanakan percepatan pembangunan di wilayah masing – masing khususnya daerah-daerah terpencil, perbatasan, daerah kumuh ataupun daerah rawan bencana.
Munurut Kapendam III/Siliwangi Kolonel Arh MD Ariyanto, Periode Pertama pelaksanaan TMMD Kodam III/Siliwangi diawali dengan upacara pembukaan serentak tadi pagi, (5/4), di 5 wilayah yang menjadi tanggung jawab pembinaan wilayah Kodam Siliwangi yaitu di wilayah Desa Dadap Kodim Indramayu, Ds. Nagara Padang Kodim Serang, Ds. Suka Bungah Kodim Cianjur, Ds. Sindang Kodim Kuningan dan Desa Arjasari Kodim Kab. Bandung.
Pada semua upacara pembukaan tersebut yang bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Para Kepala Daerah masing – masing. Hal ini mempunyai makna bahwa Kodam Siliwangi menerima program pembangunan dari pemerintah dan selanjutnya dikerjakan oleh TNI dalam hal ini Kodam Siliwangi dan nanti setelah selama kurang lebih 1 bulan kegiatan pembangunan dilaksanakan kemudian diserahkan kembali kepada Pemda maupun masyarakat dimana TMMD dilaksanakan untuk dapat digunakan atau dimanfaatkan.
Dalam kegiatan TMMD kegiatan pembangunan yang dilaksanakan meliputi kegiatan pembangunan fisik ( pembangunan jalan, jembatan, rehab mushola, rehab rumah, pembangunan MCK dsb ) maupun pembangunan non fisik ( penyuluhan hukum, bela negara, narkoba, bhakti sosial, kesehatan keluarga, pembekalan ketrampilan kerja )
Gubernur Jabar Ahmad Heryawan bertindak sebagai Irup Upacara pembukaan TMMD di Desa Dadap Kabupaten Indramayu. Kegiatan pembukaan tidak jauh berbeda dengan pembukaan di wilayah lain, dan tadi diikuti oleh sekitar 5 SSK pasukan, mulai dari TNI AD, AL dan AU termasuk Polri juga ada siswa SMA, pramuka dan juga Ormas dari Desa Dadap. pelaksanaan TMMD dimulai ditandai dengan penyerahan peralatan kerja dari Gubernur kepada perwakilan dari prajurit TNI maupun masyarakat.
Atraksi Pembukaan TMMD
Yang membedakan pada upacara pembukaan kegiatan TMMD di Indramayu adalah adanya 3 atraksi dari TNI, Taruna IPDN maupun Tentara Cilik dari kodim Indramayu.
Tentara Cilik mengawali atraksi peragaan PBB baik dengan aba aba maupun tanpa aba aba. Mereka mampu tampil dengan gerakan yang patah-patah, tegap dan trampil tidak kalah dengan Prajurit TNI dan diakhir penampilannya Gubernur memberikan kenang-kenangan kepada mereka berupa seragam dan Pangdam Siliwangi memberikan ransel loreng kecil.
Atraksi selanjutnya adalah dari Drumband Taruna IPDN yang tampil dengan berbagai koreografi dan atraksi akrobatik para pemain drumband, dan akhirnya atraksi ditutup dengan terjun freefall 11 Prajurit TNI dari Kopasus, Kostrad dan Perbekud. 3 penerjun terakhir membawa 3 bendera Raksasa yaitu bendera Slogan TMMD, Bendera Logo Kodam Siliwangi dan terakhir Bendera Merah Putih, sebagai tambahan helikopter MI TNI AD yang mengangkut para peterjun juga melaksanakan flypass dengan terbang rendah sebanyak 2x diatas penonton.
Tujuan dilaksanakan semua atraksi tersebut adalah untuk menghibur masyarakat desa Dadap sekaligus untuk membangkitkan minat dan keinginan masyarakat untuk Selalu Bersinergi Dan Selalu Menjaga Kemanunggalan TNI Dengan Rakyat. (Red.)