Tinggalkan Sepucuk Surat Alasan Akhiri Hidup
SOROTINDONESIA.COM, PURUK CAHU – Bak langit runtuh yang dirasakan Sudi ayah dari anak gadis berumur 14 tahun yang ditemukan sudah tidak bernyawa tepat di ruang tengah kediamannya di daerah Kecamatan Tanah Siang Selatan.
Peristiwa yang mengejutkan warga sekitar tempat tinggalnya ini terjadi pada Minggu siang sekitar pukul 14.30 Wib, dimana ayah korban lah yang pertama kali menemukan jasad anaknya yang sudah terbujur kaku tak bernyawa lagi.
Kapolres Murung Raya (Mura) AKBP Irwansyah SIK MM melalui Kapolsek Tanah Siang Selatan Iptu Sutrisno membenarkan peristiwa tersebut, yang usai mendapatkan laporan dari keluarga korban langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP).
“Saat kami menuju lokasi kejadian, jasad korban sudah langsung di bawa keluarganya ke RSUD Puruk Cahu,” kata Iptu Sutrisno saat dikonfirmasi wartawan.
Kapolsek Tanah Siang Selatan ini kembali menjelaskan, dari hasil pemeriksaan saksi-saksi, dan beberapa temuan alat bukti (sepucuk surat) yang berhasil dikumpulkan dugaan sementara merupakan peristiwa bunuh diri.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara saksi-saksi dan temuan petunjuk di tempat kejadian dugaan kita sementara mengarah kepada peristiwa bunuh diri,” jelasnya.
Pasalnya dari tulisan berbahasa dayak siang tersebut dalam secarik kertas isinya mengungkapkan permohonan maaf dari si penulis kepada pihak keluarganya.
“Isi dari pesan dalam surat tersebut, permohonan maaf dari korban kepada keluarga, bahwa korban tidak sanggup menjalani ikatan pertunangan kepada saudara (YS),” ungkapnya lagi.
Hingga saat ini pihak kepolisian masih mendalami perkara tersebut, dan masih menunggu hasil Visum Et Revertum dari pihak rumah sakit, dengan tujuan untuk mengetahui penyebab meninggalnya korban.
“Saat ini koban sudah dibawa kembali kerumah duka oleh keluarganya untuk disemayamkan dan pihak keluarga menolak anaknya diautopsi,” tandasnya. (yud)