MEDAN – Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate, mengharapkan keberadaan payung hukum terkait media sustainability akan dapat mendorong level of playing field yang lebih fair dan menghasilkan konvergensi usaha industri media. Bahkan, Menteri Johnny mendorong Dewan Pers untuk menyiapkan peta jalan agar penerapan payung hukum itu dapat merespon perkembangan jurnalisme digital dengan lebih baik.
“Setelah proses panjang sudah beberapa kali HPN kita berdiskusi tentang aspek bisnis dari pers jurnalisme dan media yang sampai pada satu titik dibutuhkan adanya payung hukum yang dikenal dengan publisher rights untuk menjaga konvergensi dan membangun playfield yang lebih berimbang,” ungkapnya dalam Konvensi Nasional Media Massa sebagai rangkaian kegiatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2023 yang mengangkat tema Peringatan HPN 2023 mengangkat tema Pers Bebas Demokrasi Bermartabat di Grand Mercure Maha Cipta Medan Angkasa, Medan, Sumatera Utara, Rabu (08/02/2023).
Menurut Menkominfo, dalam menghadapi konvergensi dan menerapkan media sustainability, pers dan jurnalisme perlu mengadopsi teknologi digital. Oleh karena itu, Menteri Johnny mendorong Dewan Pers untuk menyiapkan peta jalan.
“Jangan hanya telepon seluler saja yang 5G, tetapi media khususnya media penyiaran juga perlu mengadopsi integrated broadcast broadband,” ujarnya.
Sejalan dengan adaptasi terhadap teknologi, Menkominfo juga mengingatkan agar penerapan jurnalisme perlu memperhatikan perspektif digital.
“Untuk menjaga lingkungan sekitar yang berimbang, perlu juga menempatkan jurnalisme dan media dalam perspektif baru perspektif digital,” tandasnya.
Menteri Johnny juga mengapresiasi peran akademisi dan mitra ekosistem pers dalam merumuskan regulasi berkaitan dengan publisher rights.
“Proses pembuatan peraturan legislasi kita akan lewati bersama, saya berharap proses ini dilakukan dengan lebih cepat, karena kita sudah streamline isu dan mengajak untuk partisipasi stakeholders yang lebih aktif sehingga bisa mempunyai meeting point, titik simpul yang sama,” harapnya.
Dalam Konvensi Nasional Media Massa, turut hadir Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu, dan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia Atal Sembiring Depari.*****