Harga Tomat di Manado Melonjak Hingga Rp22 Ribu per Kg, Pasokan dari Luar Daerah Anjlok

oleh -
Vegetable Marketing , Small Tradesmen , Fresh Tomatoes

MANADO, sorotindonesia.com – Harga komoditas tomat di Pasar Jengki Bersehati, Manado, Sulawesi Utara, mengalami kenaikan tajam dalam beberapa hari terakhir. Kenaikan ini dipicu oleh anjloknya pasokan dari daerah produsen sayur-mayur seperti Gorontalo, Palu, dan Makassar.

Manajer PD Pasar Jengki Bersehati, Iwan Mantali, pada Rabu (2/7/2025), menjelaskan bahwa harga tomat yang normalnya berkisar Rp15.000 per kilogram, kini meroket hingga mencapai Rp20.000 sampai Rp22.000 per kilogram. “Ada tomat yang dijual Rp18.000, ada yang sampai Rp22.000 per kilogram, tergantung ukuran dan kualitas,” jelas Iwan.

Menurutnya, penyebab utama kenaikan harga ini adalah berkurangnya pasokan secara drastis. Jika biasanya pasar menerima 11 hingga 12 mobil pengangkut sayuran per hari, kini jumlahnya menurun tajam. “Ini karena cuaca dan stok panen di tempat asal juga kurang,” ujarnya.

Kondisi ini sontak dikeluhkan oleh para pedagang dan pembeli di pasar. Mereka berharap agar pasokan dari luar daerah bisa segera kembali normal sehingga harga dapat stabil seperti sedia kala. “Kalau pasokan lancar, harga juga bisa ikut turun. Sekarang pembeli banyak yang mengeluh karena harga naik terus,” tambah Iwan.

Hingga saat ini, belum terlihat adanya langkah intervensi dari pemerintah atau dinas terkait untuk menstabilkan harga tomat di pasaran Manado.

Comments

comments